Reporter: Moch. Sudarsono
blokTuban.com - Upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban dalam menyerap Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun anggaran 2016 masih belum maksimal jelang akhir tahun. Sebanyak Rp2,2 miliar realisasi penyerapan yang ditargetkan Pemkab di tahun ini untuk kebutuhan sejumlah dinas, masih belum terserap dengan efektif.
Ketua DPRD Kabupaten Tuban, Miyadi mengatakan, sampai sekarang anggaran tahun 2016 yang terserap baru sekitar 85-90 persen. Kebanyakan anggaran yang terserap adalah untuk kebutuhan infrastruktur, seperti jalan dan sejumlah fasilitas umum.
"Baru 85-90 persen anggaran yang terserap ditahun ini, dan kita akan menunggu hingga akhir tahun," ujarnya kepada blokTuban.com, Jumat (23/12/2016)
Wakil Rakyat dari Dapil I Tuban itu menjelaskan, pihaknya akan tetap melakukan evaluasi atas sisa APBD 2016 yang masih belum terserap. Pihaknya akan berkordinasi dengan Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) untuk mengetahui serapan APBD terbaru.
"Kita akan segera koordinasi mengenai serapan APBD dengan DPPKAD, sebab kita belum menerima laporan terbaru," ujarnya.
Miyadi berharap, agar sejumlah dinas yang belum memenuhi capaian target bisa segera merealisasikan programnya.
"Masyarakat kan menunggu kinerja dari kedinasan dalam hal aktualisasi pelayanan, jadi harus segera dikerjakan jika memang masih ada yang belum tercapai," pungkasnya. [nok/col]
