Marning Sadang, Produk Home Industri yang Renyah

Reporter: Mochamad Nur Rofiq

blokTuban.com - Tak hanya dijadikan sebagai tanaman pangan pengganti nasi, jagung ternyata juga bisa diolah menjadi beragam jenis makanan ringan. Potensinya yang cukup melimpah di berbagai pelosok daerah, turut mendorong para pelaku bisnis camilan untuk mulai memanfaatkan biji jagung sebagai bahan baku produksinya.

Contohnya saja seperti para produsen camilan marning jagung di Desa Sadang, Kecamatan Jatirogo, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, yang sudah turun temurun  berhasil mencetak lembaran-lembaran rupiah dengan menekuni peluang bisnis camilan jagung.

Digawangi oleh seorang  ibu rumah tangga, Dwi Puji (27), mencoba memproduksi marning jagung untuk mendatangkan untung besar setiap bulannya. Meskipun camilan berbahan jagung atau yang sering dikenal orang Jawa dengan sebutan marning.

“Bahannya ya jagung kuning biasa ini. Namun kata orang yang pernah merasakan marning Sadang pasti ketagihan,” ungkap ibu yang akrab dipanggil Dwi.

Terang Dwi, Makanan  tersebut merupakan salah satu produk camilan tradisional, namun tekstur jagungnya yang sangat renyah serta cita rasanya yang semakin beragam menjadikan camilan marning Sadang sebagai salah satu produk oleh-oleh khas Bumi Wali yang harus dibawa pulang para wisatawan bila berkunjung ke Kabupaten Tuban.

Di kabupaten tersebut, pusat penjualan marning jagung sendiri bisa kita temui di pusat oleh-oleh khas Tuban yang berada di Desa Sadang , Kecamatan Jatirogo.[rof/col]