Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Menjelang tahun ajaran baru 2016/2017 usaha jasa penjahitan baju atau konveksi yang di lakoni oleh Abdus Salim (62) warga Desa Jarorejo, Kecamatan Kerek, Kabupeten Tuban ramai pesanan, Kamis(9/6/2016).
Usaha yang memberikan layanan jasa pembuatan baju dan pembenahan baju tersebut mengalami peningkatan yang tidak begitu banyak,yakni hanya lima persen, hal ini dikarenakan puncak peningkatan tahun ajaran baru 2016/2017 diperkirakan pada bulan Juni akhir.
Peningkatan baju yang dipesan atau yang dibuat ini didominasi oleh seragam sekolah mulai dari Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA), selain itu awal bulan puasa ini sudah banyak para masyarakat yang mulai membuat baju untuk lebaran.
"Berhubung tahun ajaran baru sudah dekat, peningkatan didominasi campuran antara baju seragam sekolah dan baju untuk lebaran," ujar Abdus Salim kepada blokTuban.com.
Dalam sehari Abdus Salim yang usianya sudah tidak muda lagi dengan mengandalkan keterampilanya menjahit bisa menyelesaikan dua style seragam sekolah. Yang setiap satu style Abdus Salim mematok ongkos antara Rp80 ribu hingga Rp90 ribu.
"Setiap pasangnya yang terdiri dari celana dan kemeja (Kelambi), untuk seragam SD sampai SMP ongkosnya Rp80 ribu sedangkan untuk seragam SMA ongkosnya Rp90 ribu," pungkas Abdus Salim.[hud/ito]
