Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Yayasan Pecinta Alam Acarina Indonesia (YPAAI) melakukan ekspedisi dan pemetaan di Goa Ngipeng, yang berada di hutan lindung kawasan BKPH Kerek, Desa Jarorejo, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, Minggu (5/6/2016).
Terdapat delapan anggota YPAAI yang berseragam lengkap sekaligus beratribut lengkap yang melakukan ekspedisi untuk mencari data primer kedalam Goa Ngipeng yang mempunyai banyak mitos tersebut.
Dari delapan anggota tersebut, sesuai dengan tugasnya melakukan ekspedisi atau pemetaan didalam goa hingga beberapa jam, hal ini untuk menggali data primer kondisi yang berada didalam goa dan kondisi di luar goa.
"Ekspedisi ini bertujuan untuk mencari data primer kondisi goa ngipeng dan kondisi lingkungan sekitar goa," ujar Kepala Badan Ekspedisi YPAAI, Samsul kepada blokTuban.com.
Sebelum melakukan ekspedisi, anggota YPAAI diantar kelokasi goa oleh Asper BKPH Kerek, Supriyanto. Ia mengatakan, dengan hasil ekspedisi dari YPAAI yang bertujuan untuk mencari data primer kondisi goa dan kondisi lingkungan sekitar goa tersebut, diharapkan ngipeng yang luas arealnya hampir empat hektare tersebut bisa dioptimalkan menjadi obyek wisata.
"Untuk kedepanya selain dibuat untuk bumi perkemahan, ngipeng ini juga akan dibuat sebagai tempat outbound yang dilengkapi dengan fasilitas-fasilitas penunjang lainya," kata Supriyanto.[hud/ito]