Reporter: Edy Purnomo
blokTuban.com - Lahan pertanian melon, yang berada di Desa Tasikharjo, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, memasuki masa panen. Hanya saja, ada sedikit permasalahan yang menjadi kekhawatiran para petani, karena cuaca esktrim dan tidak menentu.
Salah satu masalah yang dihadapi petani karena cuaca, adalah munculnya berbagai macam hama menyerang tanaman. Mereka takut, keberadaan hama mengganggu produksi melon yang akan dipanen dalam hitungan belasan hari kedepan.
"Kalau hujan turun dengan intensitas tinggi, akan muncul hama trotol yang bisa membuat tanaman melon langsung layu," kata salah satu petani melon di Desa Tasikharjo, Warjono (28), kepada blokTuban.com, Sabtu (1/4/2016).
Trotol, adalah hama sejenis jamur. Apabila terlambat melakukan penanganan, tidak hanya membuat tanaman layu. Tetapi akan membuat daun berwarna kuning pucat, dan berhimbas pada pertumbuhan buah melon.
"Petani harus melakukan penyemprotan obat anti virus, selain itu langsung memangkas bagian daun yang menguning agar tidak menyebar," tambah Jacik (30), petani lain yang mempunyai 2.000 pohon melon di desa sama.
Bisnis melon tampaknya cukup menjanjikan. Apabila panen, pangsa pasar terbilang masih mudah. Bahkan petani di Desa Tasikharjo dan sekitarnya sudah terbiasa untuk menjual melon ini secara langsung ke Ibu Kota Jakarta. [pur/rom]
Jelang Panen, Petani Melon Resahkan Hama
5 Comments
1.230x view