Reporter: Edy Purnomo
blokTuban.com - Beras kemasan dengan merek tertentu, tampaknya mulai menarik minat masyarakat dibandingkan dengan beras curah (tanpa kemasan). Hal ini terlihat, dengan mulai menggeliatnya bisnis beras kemasan.
Salah satu pengusaha beras kemasan, bisa ditemui di Desa Leran Kulon, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban. Lilik (45), mengaku mulai merintis usaha beras kemasan dengan merek Srikaya sejak tahun 2011 silam.
"Sebelum tahun 2011 saya jual beras curah biasa, baru kemudian di tahun itu saya mulai berpikir menjual beras kemasan," jelas Lilik, ketika ditemui di tempat usahanya, Jum'at (25/3/2016).
Ibu dua anak ini menilai, masyarakat sekarang sangat selektif memilih beras. Tidak hanya kualitas beras, tetapi juga kemasan yang dibuat sebagai pembungkus. Kemasan, bisa menjadikan beras tersebut lebih terjamin kebersihannya. Terbukti, penjualan berasnya semakin mengalami peningkatan setelah melakukan pengemasan.
"Masyarakat dulu dengan sekarang itu sangat berbeda, kalau sekarang selisih sedikit tidak apa-apa asalkan terlihat lebih bersih dan higienis," jelasnya.
Dia mengatakan, semua beras yang dia jual berasal dari penggilingan padi miliknya. Sementara beras juga dia dapatkan dari para petani, baik yang ada di desanya ataupun di luar desanya. "Harganya di tingkat produsen mulai Rp9.000 sampai Rp9.500 perkilogram," jelasnya. [pur/ito]
Bisnis Beras Kemasan Semakin Memikat
5 Comments
1.230x view