Reporter: Edy Purnomo
blokTuban.com - Srikaya Puthuk, merupakan potensi besar di Desa Bektiharjo, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban, yang belum banyak digali. Rasanya yang manis dengan ukuran lebih besar, menjadikan buah dari tempat ini lebih banyak diminati pasar.
"Banyak sekali pedagang dari Surabaya, Madura, atau Jakarta yang datang kesini untuk mencari buah Srikaya," jelas Kepala Desa (Kades) Bektiharjo, Rastu, kepada blokTuban.com, Kamis (24/3/2016).
Hanya saja, petani Srikaya masih kesulitan melakukan branding produk pertanian mereka. Padahal, pasokan-pasokan Srikaya baik di Tuban ataupun luar Tuban banyak didominasi dari Bektiharjo, terutama dari Dukuh Puthuk, Dusun Krajan.
Rastu menjelaskan, petani perlu dilakukan pembinaan agar bisa mengenalkan produk sendiri. Lebih baik lagi, apabila mereka dibantu membuka pangsa pasar dan bisa menjual hasil tani sendiri.
Selain itu, petani juga perlu diajarkan pengolahan Srikaya. Mulai dari perawatan tanaman agar lebih maksimal, ataupun membuat produk lain dengan bahan dasar Srikaya.
"Dengan begitu potensi Srikaya bisa lebih berkembang. Sebagai salah satu produk Agrobisnis dari Bektiharjo," kata Rastu.
Pemerinta Desa sendiri sudah pernah membicarakan perihal ini di forum Agrobisnis yang pernah diadakan Dinas Pertanian dan Peternakan Tuban. Hanya saja, belum ada langkah nyata yang diambil untuk mengembangkan potensi ini. [pur/ito]
