Reporter: Dwi Rahayu
blokTuban.com - Pada pemerintahan jilid II Bupati dan Wakil Bupati (Wabup), Fathul Huda dan Noor Nahar Husein dalam ranah pengembangan pariwisata mengedepankan wisata religi. Di mana beberapa wisata Tuban dikemas dalam satu paket yang di dalamnya terdapat unsur religi.
Kepala Dinas Perekonomian dan Pariwisata (Disperpar), Farid Achmadi membenarkan terkait pengembangan wisata berbasis religi tersebut. Pada periode ke dua Huda-Noor, sebutan akrab Bupati dan Wabup, periode 2016-2021 menjadi momen guna mengukuhkan klaim atas Tuban Bumi Wali.
"Baik wisata bahari, wisata alam dan wisata religi perlu diberlakukan sistem linked (berkaitan). Jadi wisatawan setelah wisata religi tidak langsung pulang begitu saja," kata Farid, Rabu (30/3/2016).
Seperti dikethaui, wisata religi diantaranya makam Sunan Bonang, Sunan Bejagung, Sunan Asmoro Qondi serta religi lainnya dapat dijadikan satu paket. Yakni paket wisata lengkap berisi tiga jenis wisata yang ada di Tuban.
"Lima tahun ke depan Tuban memiliki misi yakni lebih religius, bersih dan sejahtera. Salah satu misi dari pariwiata mampu membangun struktur ekonomi daerah yang kokoh berlandaskan keunggulan lokal yang kompetitif," tambahnya.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Forum Kordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menyelenggarakan Musyawaran Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kabupaten Tuban, Selasa (29/3/2016). Berlangsung di Pendopo Krido Manunggal, Musrenbang dihadiri oleh segenap pejabat pemerintah Kabupaten Tuban, Camat, Kepala SKPD dan beberapa kelompok masyarakat.[dwi/ito]