ExxonMobil Cepu Limited (EMCL) bekerjasama Yayasan Sedulur Pena (YSP) kembali menyosialisasikan keamanan dan keselamatan jalur pipa minyak Lapangan Banyuurip di Pendopo Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban.
Demi memberikan pemahaman kepada masyarakat beserta pemangku desa yang dilalui jalur pipa minyak dari Lapangan Banyu Urip, ExxonMobil Cepu Limited (EMCL) bekerja sama dengan Yayasan Sedulur Pena (YSP) melakukan sosialisasi keamanan dan keselamatan jalur pipa minyak.
Awal pekan ini sebagian warga Dusun Tapen, Desa Sidoharjo, Kecamatan Senori menemui wakil rakyatnya di gedung DPRD Tuban. Mereka wadul perihal imbas proyek pipanisasi PT Bahtera Abadi Gas (BAG), yaitu belum dealnya kompensasi pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT).
Proyek pemasangan pipa gas bumi yang dilakukan PT Bahtera Abadi Gas (BAG) di Kecamatan Parengan dan Senori, Tuban dinilai masyarakat kurang terbuka. Pasalnya warga yang mendapatkan sosialisasi hanya sebagian.
Bupati Tuban, Fathul Huda telah menggarisbawahi penguatan pendidikan dan memajukan budaya. Guna mendukung upaya tersebut, perlu adanya alokasi untuk pendidikan pada ADD tiap kecamatan.
ReKJaP (Relawan Keselamatam Jalur Pipa) yang telah terbentuk sejak awal program di wilayah Bojonegoro dan Tuban itu telah berulang kali diberikan peningkatan kapasitan setelah pelatihan awal. Tepatnya lewat koordinator lapangan masing-masing kluster.
Pelaksana Program Sosialisasi dan Kampanye Keselamatan Fasilitas Migas Kepada Masyarakat di Sepanjang Jalur Pipa (ROW), Yayasan Sedulur Pena (YSP) yang bekerjasama dengan ExxonMobil Cepu Limited (EMCL) tak henti menguatkan peran relawan.
Jalur pipa darat yang mengalirkan minyak dari Lapangan Banyu Urip, Blok Cepu di Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro hingga Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban adalah aset negera yang harus dijaga. Sebab, produksi minyak Indonesia sangat tergantung minyak hasil produksi tersebut.
Ratusan siswa-siswi Sekolah Menengah Kejuruhan Negeri (SMKN) yang ada di Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban rela mengantre hingga berjam-jam, demi mendapatkan beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) gelombang kedua sebesar Rp1 juta.
Ratusan siswa-siswi Sekolah Menengah Kejuruhan Negeri (SMKN) yang ada di Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban rela mengantre hingga berjam-jam, demi mendapatkan beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) gelombang kedua sebesar Rp1 juta.
