Jebolnya Tanggul Avur Jambon yang berada di Desa Sumurgung, Kecamatan/Kabupaten Tuban menjadi pekerjaan rumah yang amat serius bagi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat. Sebab luapan air sungai akibat tanggul jambon jebol dan meluluh-lantahkan tanaman padi petani hingga mengalami gagal panen.
Hujan disertai angin yang melanda kawasan Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban menyebabkan kurang lebih 22 pohon jati milik Perhutani tumbang, Jumat (26/2/2016).
Pada musim penghujan seperti saat ini, permintaan benih ikan di Balai Benih Ikan (BBI) Jojogan, Desa Mulyoagung, Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban mengalami peningkatan.
Saat ini Unit Pelaksanaan Teknis Daerah (UPTD), Balai Benih Ikan (BBI) Jojogan, yang berada di Desa Mulyoagung, Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban mempunyai benih unggulan, yaitu ikan nila.
Jebolnya tanggul avur jambon yang berada di Desa Sumurgung, Kecamatan Tuban membuat petani desa tersebut menelan angka kerugian yang tidak sediki. Pasalnya, sekitar 20 hektar lahan petani rusak akibat luapan air dari tanggul yang jebol tersebut. Kerugian dirasakan saat kondisi sawah petani yang sedang ditanami padi telah masuk usia panen, disitulah kalkulasi kerugian mulai dihitung.
Menjelang lomba desa pada bulan Maret yang akan datang, dan juga menuju sekolah Adiwiyata, siswa-siswi Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban melakukan kegiatan kerja bakti, Jumat (26/2/2016).
Salah satu perusahaan semen multinasional, PT Holcim Indonesia Tbk, secara resmi mengumumkan penunjukkan lima anggota direksi baru. Penunjukkan tersebut dari persetujuan antar pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), Kamis (25/2/2016).
Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Tuban, mengaku sudah menyiapkan strategi menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).
Menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), Kabupaten Tuban perlu melakukan proteksi keberadaan Tenaga Kerja (Naker) lokal.
Peristiwa rubuhnya tambang kumbung di Desa Prunggahan Kulon, Kecamatan Semanding kerap terjadi belakangan ini. Adanya hal demikian, kepala desa setempat, Darko, mengimbau masyarakat untuk berhati-hati.
