Harapkan Waduk Penghalau Banjir di Desa Kanorejo Rengel Tuban Dipercepat
Berbatasan langsung dengan Sungai Bengawan Solo, Desa Kanorejo, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban ini sering dilanda bencana banjir ketika musim penghujan.
Berbatasan langsung dengan Sungai Bengawan Solo, Desa Kanorejo, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban ini sering dilanda bencana banjir ketika musim penghujan.
Desa Kanorejo merupakan desa yang berada di bantaran Sungai Bengawan Solo, namun kendati letaknya di pinggir sungai Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban tak merealisasikan keinginan warga agar dibuatkan tanggul bengawan.
Kendati luapan air Bengawan Solo telah merendam beberapa lahan pertanian, namun warga Desa Kanorejo, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban masih belum menyiapkan diri menghadapi banjir, Jumat (17/02).
blokTuban.com- Setelah menunggu beberapa watu lalu akhirnya Jalan Ahmad Yani yang masuk ruas jalan Rengel – Gemblo, penghubung Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban dengan Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro mendapatkan penanganan.
Jalan Ahmad Yani penghubung Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro belakangan viral di sosial media. Pengguna jalan dan masyarakat mengeluhkan banyak lubang jalan yang membahayakan.
Pasca berhasil diangkat menggunakan jangkar pada Senin (8/11/2021) lalu, kendaraan sepeda motor milik korban tenggelam perahu penyeberangan Rengel-Kanor, saat ini sudah berada di markas Kepolisian Sektor (Polsek) Rengel.
Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Surabaya, Hari Adi Purnomo mengungkapkan, data terkini jumlah korban perahu tambangan yang tenggelam di sungai Bengawan Solo berjumlah sebanyak 18 orang.
Badan SAR Nasional (Basarnas) Surabaya menghentikan sementara pencarian korban perahu tambangan yang tenggelam di sungai Bengawan Solo pukul 16.00 WIB.
Seiring matahari tenggelam diganti malam, proses pencarian korban tenggelamnya perahu tambangan Rengel-Kanor (Reka) oleh tim gabungan, pada hari pertama ini sementara dihentikan.
Keluarga korban tenggelamnya perahu tambangan yang penyeberangkan sekitar 20 orang dari Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban-Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro menggelar ritual adat.