Dinkes Intruksikan Puskesmas Bentuk FMM Bumi Ronggolawe
Waspada Demam Berdarah (DB) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tuban mengintruksikan pihak Puskesmas untuk membentuk Forum Masyarakat Madani (FMM) Bumi Ronggolawe.
Waspada Demam Berdarah (DB) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tuban mengintruksikan pihak Puskesmas untuk membentuk Forum Masyarakat Madani (FMM) Bumi Ronggolawe.
Demam Berdarah atau yang lebih trend dengan sebutan DB tampaknya perlu diwaspadai penyebarannya dalam kehidupan sehari-hari. Sebab penyakit yang berasal dari Nyamuk Aides Agepty ini sangat berbahaya
Pelayanan prima haruslah dimiliki oleh setiap instansi pemerintahan, agar bisa memberikan kepuasan bagi masyarakatnya. Seperti yang kita ketahui bahwasanya setiap memberikan pelayanan tak kurang masyarakat selalu mengeluhkan tentang lamanya pelayanan hingga sampai proses selesai.
Dinas sosial tenaga kerja dan transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kabupaten Tuban berupaya memantau dan memonitoring perusahaan dalam menjalankan wewenang dan kewajibannya akan hak tenaga kerja (Naker). Hal ini ditujukan untuk memastikan kesejahteraan dan keamanan Naker.
Namanya juga anak-anak, pasti ada saja perilakunya yang tidak sesuai keinginan kita sebagai orangtua. Bagaimana cara yang tepat agar anak mengubah perilakunya yang keliru dan tidak disiplin?
Pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) penting melakukan usaha pengembangan dan peningkatan produksi. Entah itu yang menghasilkan barang maupun jasa.
Masyarakat Ekonimi Asean (MEA) saat ini telah berjalan. Seperti yang kita ketahui pemberlakuan MEA sudah sejak akhir 2015 lalu. Menyelami MEA kali ini, Dinas Perekonomian dan Pariwisata (Disperpar) mengagendakan kegiatan untuk meningkatkan dan mengembangkan jaringan usaha pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM), Selasa (16/2/2016).
Dinas Sosial Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) melalui bidang hubungan industrial dan keselamatan ketenagarkerjaan, memastikan kesejahteraan dan keselamatan ternaga kerja perlu diprioritaskan.
Kartu Identitas Anak (KIA), atau sejenis Kartu Tanda Penduduk (KTP) untuk anak-anak, akan diterapkan pemerintah di tahun 2016 ini.
Kartu Tanda Penduduk (KTP) tidak hanya milik orang dewasa. Tersebab, pemerintah berencana memberikan KTP untuk semua yang tercantum di Kartu Keluarga (KK). Termasuk bayi yang baru lahir.