Reporter : Ali Imron
blokTuban.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban mengimbau masyarakat agar tetap tenang terkait informasi tentang potensi gempa megathrust yang akhir-akhir ini ramai dibicarakan.
Kepala Pelaksana BPBD Tuban, Sudarmaji, menjelaskan bahwa pembahasan mengenai megathrust bukanlah hal baru, melainkan topik yang telah lama dibahas.
Dalam sebuah video yang dirilis oleh BPBD Tuban, Sudarmaji mengungkapkan, "Dengan mencuatnya pembahasan terkait megathrust, bukan berarti ini adalah peringatan dini. Ini bukan tanda bahwa gempa akan terjadi dalam waktu dekat, seperti besok atau bulan depan."
Ia menekankan bahwa meskipun potensi megathrust ada, masyarakat diharapkan tetap waspada namun tidak perlu panik.
Pernyataan serupa juga disampaikan oleh Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono.
Dalam keterangannya, Daryono menjelaskan bahwa munculnya kembali pembahasan mengenai potensi gempa di zona megathrust Selat Sunda dan Mentawai-Siberut bukanlah peringatan dini akan terjadinya gempa besar dalam waktu dekat.
BMKG hanya mengingatkan tentang keberadaan zona megathrust yang merupakan zona kekosongan gempa atau seismic gap yang sudah berlangsung selama ratusan tahun.
"Oleh karena itu, meskipun kita tahu potensi adanya gempa, kita tetap tidak dapat memprediksi waktunya," katanya.
Masyarakat diimbau untuk terus mengikuti informasi dari sumber resmi dan menjaga kewaspadaan tanpa perlu khawatir berlebihan terkait potensi gempa yang mungkin terjadi. [Ali/Rof]
