Oleh: Dwi Rahayu
blokTuban.com - Sholawat Nariyah di kalangan Nahdliyin merupakan salah satu yang sering dilantunkan dan cukup populer.
Seperti dikutip dari NU ONline, dalam kitab Khazinatul Asrar karya Sayyid Muhammad Haqqi An-Nazili dijelaskan, “Salah satu shalawat yang mustajab ialah shalawat Tafrijiyah Qurthubiyah, yang disebut orang Maroko dengan shalawat Nariyah karena jika mereka (umat Islam) mengharapkan apa yang dicita-citakan, atau ingin menolak yang tidak disukai, mereka berkumpul dalam satu majelis untuk membaca shalawat Nariyah ini sebanyak 4444 kali, tercapailah apa yang dikehendaki dengan cepat (bi idznillah).”
“Shalawat ini juga oleh para ahli yang tahu rahasia alam diyakini sebagai kunci gudang yang mumpuni:. .. Dan Imam Dainuri memberikan komentarnya: Siapa membaca shalawat ini sehabis shalat (Fardhu) 11 kali digunakan sebagai wiridan maka rezekinya tidak akan putus, di samping mendapatkan pangkat kedudun dan tingkatan orang kaya.”
Sementara dalam buku Rahasia Dahsyat Shalawat Keajaiban Lafadz Rasulullah Saw (2016) oleh Ustadz M. Kamaluddin dikatakan bahwa Sholawat Nariyah adalah sholawat yang disusun oleh Syekh Nariyah.
Syekh Nariyah ini hidup pada zaman Nabi Muhammad. Beliau termasuk salah satu sahabat nabi yang banyak menekuni bidang ketauhidan.
Syekh Nariyah selalu berdoa kepada Allah untuk memohon keselamatan dan kesejahteraan untuk nabi. Doa-doa yang diucapkan Syekh Nariyah itulah yang selanjutnya digunakan sebagai Sholawat Nariyah.
Berikut ini adalah bacaan shalawat nariyah:
اَللّٰهÙÙ…ÙŽÙ‘ صَلÙÙ‘ صَلَاةً كَامÙلَةً وَسَلÙّمْ سَلَامًا تَامًّا عَلىٰ سَيÙّدÙنَا Ù…ÙØَــمَّد٠ࣙالَّذÙيْ تَنْØÙŽÙ„ÙÙ‘ بÙه٠الْعÙقَد٠وَتَنْÙَرÙج٠بÙه٠الْكÙرَب٠وَتÙقْضٰى بÙه٠الْØَوَائÙج٠وَتÙنَال٠بÙه٠الرَّغَائÙب٠وَØÙسْن٠الْخَوَاتÙÙ…Ù ÙˆÙŽÙŠÙسْتَسْقَى الْغَمَام٠بÙوَجْهÙه٠الْكَرÙيْم٠وَعَلىٰ اٰلÙÙ‡Ù ÙˆÙصَØْبÙÙ‡Ù ÙÙيْ ÙƒÙÙ„ÙÙ‘ لَمْØÙŽØ©Ù ÙˆÙŽ Ù†ÙŽÙَس٠بÙعَدَد٠كÙÙ„ÙÙ‘ مَعْلÙوْم٠لَكَ
Allâhumma shalli shalâtan kâmilatan wa sallim salâman tâmman `alâ sayyidinâ Muḫammadinil-ladzi tanḫallu bihil-`uqadu wa tanfariju bihil-kurabu wa tuqdlâ bihil-ḫawâiju wa tunâlu bihir-raghâ'ibu wa ḫusnul-khawâtimi wa yustasqal-ghamâmu biwajhihil-karîmi wa `alâ âlihi wa shaḫbihi fî kulli lamḫatin wa nafasin bi`adadi kulli ma`lûmilak(a).
Artinya: "Ya Allah, limpahkanlah shalawat yang sempurna dan curahkanlah salam kesejahteraan yang penuh kepada junjungan kami Nabi Muhammad, yang dengan sebab beliau semua kesulitan dapat terpecahkan, semua kesusahan dapat dilenyapkan, semua keperluan dapat terpenuhi, dan semua yang didambakan serta husnul khatimah dapat diraih, dan berkat dirinya yang mulia hujanpun turun, dan semoga terlimpahkan kepada keluarganya serta para sahabatnya, di setiap detik dan hembusan nafas sebanyak bilangan semua yang diketahui oleh Engkau".
Demikian lirik sholawat nariyah yang dapat dijadikan senjata kaum muslim menghadapi problem hidup yang sulit dipecahkan maka tidak ada jalan lain selain mengembalikan persoalan pelik itu kepada Allah.
Temukan konten blokTuban.com menarik lainnya di GOOGLE NEWS