Reporter : Savira Wahda Sofyana
blokTuban.com - Aksi pembacokan yang diduga dilakukan oleh gengster pada malam hari, di Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban hingga kini masih menjadi perbincangan hangat di masyarakat.
Pasalnya, video aksi pembacokan yang terekam kamera CCTV tersebut, sudah beredar luas di masyarakat. Bahkan, foto kondisi korban saat ini juga turut menjadi konsumsi publik.
Menurut data yang berhasil dihimpun blokTuban.com di lapangan, aksi pembacokan tersebut terjadi sebanyak dua kali, dengan korban berjenis kelamin laki-laki dan perempuan. Dimana, aksi pertama dilakukan di depan Pom Bensin Widang sedangkan yang kedua terjadi di sekitar AKR Widang, sekira pukul 02.00 Wib dini hari.
Kepada blokTuban.com, salah seorang pegawai pom bensin Desa Bunut, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban yang berinisial S, menuturkan jika dirinya kerap melihat segerombolan pemuda keluyuran tengah malam di sekitar Pom bensin tersebut.
baca juga:
Kisah Tragis Gadis Dibacok Tangannya di Widang Tuban, Dua Hari Usai Umroh
"Sebenarnya kalau keluyuran itu sering mbak, sudah sejak dua atau satu bulan lalu. Tapi baru menimbulkan korban ya baru-baru ini," paparnya saat ditemui di tempat kerjanya, Kamis (2/11/2023).
Menurutnya, korban yang dibacok di depan pom bensin tersebut merupakan warga Dusun Nawangan, Desa Ngadirejo, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban saat mengendarai sepeda motor pukul 02.15 Wib.
Setelah mengetahui adanya aksi pembacokan yang dilakukan oleh segerombolan pemuda yang diduga gengster tersebut, pegawai pom bensin langsung mengecek kamera CCTV guna mengetahui pelaku.
"Setelah ada laporan pembacokan itu, kita langsung ngecek CCTV mbak. Selain dibacok motornya juga diambil, jadi seperti dibegal, memang pelakunya bawa parang, kejadiannya tanggal 28 kemarin mbak," katanya.
Meski aksi tersebut terekam kamera CCTV, namun wajah pelaku tidak terekam dengan jelas.
baca juga:
Viral Foto Aksi Pembacokan Gengster di Widang Tuban, Polisi : Masih Dalam Penanganan
Sementara salah seorang warga setempat yang tidak mau disebutkan namanya juga membenarkan adanya pembacokan tersebut. Meski tidak melihat secara langsung, namun ia mendapatkan kebenaran itu dari pihak yang dapat dipercaya.
"Iya mbak benar ada pembacokan, kalau yang laki-laki orang Nawangan itu di pom bensin sana, kalau yang perempuan itu baru kemarin malam kejadiannya di lapangan AKR sini, memang kan gelap disana," terangnya.
Meski tidak melihat secara langsung peristiwa pembacokan itu, tapi ibu dari dua orang anak ini sempat melihat segerombolan pemuda yang berjumlah kurang lebih 30 orang, berkerumun di sekitar AKR Widang.
"Malam-malam itu saya ngintip dari jendela memang banyak anak-anak muda, jumlahnya mungkin ada 30 mbak rame sekali, sambil bunyikan petasan. Itu kejadiannya sama pas ada pembacokan di pom bensin, sekitar 3 atau 4 harian lalu," bebernya. [Sav/Dwi]
Temukan konten blokTuban.com menarik lainnya di GOOGLE NEWS