Komisi 4 DPRD Tuban: MPLS Pendidikan Karakter di Sekolah

Reporter: Savira Wahda Sofyana

blokTuban.com - Sejak Senin (17/7/2023) kemarin, seluruh lembaga pendidikan di Kabupaten Tuban melaksanakan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) kepada para peserta didik baru pada awal tahun pelajaran 2023/2024 ini. 

Adapun  kegiatan ini sendiri, dilaksanakan oleh masing-masing sekolah setiap tahunnya, guna menyambut kedatangan para peserta didik baru dan lebih mengenalkan siswa kepada lingkungan sekolah. 

Dalam momen tersebut, Ketua Komisi 4 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tuban, Tri Astuti menekankan kepada lembaga pendidikan untuk memanfaatkan kegiatan MPLS ini dengan menumbuhkan motivasi dan semangat kepada para siswa, dengan menumbuhkan perilaku yang positif, jujur, mandiri, menghargai, disiplin Serta menumbuhkan nilai-nilai kebangsaan yang berpancasila.

baca juga: 

Dinas Pendidikan Tuban Tegur Sekolah Swasta Yang Kelebihan Pagu, DPRD Tuban: Dinas Harusnya Evaluasi Sekolah Negeri

"Kegiatan ini lebih pada pendidikan karakter, tata krama, pembinaan mental agama yang mana hal ini harus lebih ditekankan, mengingat saat ini anak-anak sudah mulai bergeser pada aspek sosial dan modern yang bisa menggerus budaya dan nilai berbangsa dan bernegara yangg tentunya berpedoman pada Pancasila dan UUD'45," paparnya kepada blokTuban.com, Selasa (18/7/2023). 

Oleh karena itu, politisi dari Partai Gerindra ini merekomendasikan kepada Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Tuban, agar membentuk tim pemantau selama pelaksanaan MPLS ini berlangsung. Harapannya, agar tujuan dari kegiatan tersebut dapat tersampaikan. 

Selain itu, perempuan yang akrab disapa Astuti ini juga mengingatkan kepala lembaga pendidikan agar tidak ada kegiatan yang berindikasi pada kekerasan ataupun kegiatan-kegiatan yang bisa berdampak buruk bagi siswa.

"Misalnya siswa kelelahan, sehingga pingsan atau mungkin ada riwayat sakit tertentu, seperti jantung ataupun sebagainya  yang  dengan kegiatan  berlebihan akan berakibat fatal. Untuk itu penting adanya tim pemantau dari Dinas terkait dan kami Komisi 4 akan melakukan pengawasan sesuai dengan tupoksi kami," paparnya. 

Dengan demikian, Astuti berharap agar masa orientasi ini, dapat menekankan pada konsep profil pelajar Pancasila. Dimana, profil Pancasila ini sendiri merupakan pelajar yang terbangun utuh dari keenam dimensi pembentukannya, diantaranya yaitu beriman, bertakwa kepada Tuhan yang maha esa, berakhlak mulia, mandiri, bergotong royong, ber kebhinekaan global, bernalar kritis dan juga kreatif. 

baca juga:

Puluhan Calon DPRD Tuban Mundur dari Pencalonan, KPU Ungkap Sebabnya 

"Hal ini dikarenakan adanya kemajuan teknologi yang begitu pesat, pergeseran sosio kultural,perubahan lingkungan hidup, dan perbedaan dunia kerja di masa depan dalam bidang pendidikan pada setiap tingkatan dan bidang budaya," katanya. 

Maka dari itu, lanjutnya adanya penguatan profil Pancasila terhadap pelajar tersebut sangat penting dilakukan, dengan tujuan agar siswa mampu mencapai kompetensi dan karakteristik siswa, yang bukan hanya berfokus pada kemampuan kognitif siswa, namun juga dapat berfokus pada sikap maupun perilaku dari siswa tersebut. 

"Selanjutnya di dalam meteri pembekalan masa orientasi tidak kalah pentingnya sosialisasi, tentang bahaya narkoba dan pergaulan bebas serta faham-faham yang bisa menodai nilai-nilai cinta tanah air yaitu wawasan kebangsaan," imbuhnya. [Sav/Dwi] 

 

Temukan konten blokTuban.com menarik lainnya di GOOGLE NEWS