Reporter: Muhammad Nurkholis
blokTuban.com - Sangat membanggakan atlet cilik sepatu roda Kabupaten Tuban berhasil memboyong 2 medali perunggu dalam Kejuaraan Sepatu Roda PATI Open 2023.
Kejuaraan Sepatu Roda Pati Open 2023 sendiri dilaksanakan di Stadion Joyokusumo Pati, Jawa Tengah, selama 2 hari pada Jumat-Sabtu kemarin (14-15/07/2023).
Kepada blokTuban.com, Rudy Purnomo pelatih dari tim sepatu roda Kabupaten Tuban merasa sangat bersyukur dengan hasil yang telah diraih oleh para atlet cilik Kabupaten Tuban ini.
Baca Juga:
Lirik Lagu Interaksi - Tulus, Ekspektasi Memikat Kekasih Hati
"Alhamdulillah kami sangat bersyukur karena telah berhasil membawa dua medali perunggu dalam kejuaraan sepatu roda Pati Open ini," ujar Rudy Purnomo kepada blokTuban.com, Minggu (16/07/2023).
Hal ini dilatarbelakangi karena dalam kejuaraan sepatu roda Pati open 2023 tak hanya diikuti oleh atlet sepatu roda dari wilayah Jawa Timur dan Jawa Tengah saja, namun juga diikuti oleh para kontestan dari berbagai wilayah yang ada di Indonesia.
"Dalam perlombaan ini pesaingnya seluruh Indonesia, mulai luar pulau seperti Medan, Makassar bahkan dari daerah-daerah lain juga banyak," sambungnya.
Lebih lanjut pria yang akrab disapa Rudy ini menambahkan, bahwa dua perunggu yang didapatkan oleh atlet cilik Tuban ini dari dua kategori, yaitu kategori perorangan dan kategori beregu.
Dari regu perorangan dimenangkan oleh Muhammad Abdil Ewaldo, ia berhasil menjadi juara 3 dalam nomor sprint 500 meter standar.
Baca Juga:
Lirik Lagu Ketintang Yeni Inka Feat Nopek Novian (Stand Up Comedian)
Abdil Elwando merupakan seorang atlet cilik yang saat ini baru saja lulus dari Taman Kanak-kanak (TK) dan hendak masuk Sekolah Dasar (SD).
Selanjutnya medali perunggu juga didapatkan dari beregu putri team Rally 3000 meter atas nama Brilian Qonita Nathania, Azalea Melody Surya, Erlita Khairani Arsyfa. Dan diketahui mereka bertiga merupakan atlet cilik yang baru menginjak kelas 2 dan 3 sekolah dasar.
Menurut Rudi, sebenarnya para atlet yang dibawa oleh Kabupaten Tuban, berpotensi mendapatkan medali lebih banyak, namun saat di Pati ternyata banyak dari para atlet yang mengalami sakit karena cuaca.
"Sebenarnya jika atlet tidak sakit kemungkinan kita bisa bawa pulang medali lebih banyak, namun saat berkompetisi banyak atlet yang mengalami sakit," bebernya.
Baca Juga:
Lirik Lagu Sadar Posisi - Happy Asmara Trending Youtube
Dalam perlombaan ini tim sepatu roda Tuban membawa 18 atlet terbaiknya. Usai mengikuti perlombaan di Pati ini, sebagai ajang persiapan para atlet dalam perlombaan berikutnya yang akan dilaksanakan pada bulan September di Sidoarjo serta pada bulan Oktober di Semarang.
Atlet sepatu roda yang dimiliki Kabupaten Tuban saat ini didominasi oleh anak kecil yang masih duduk bangku SD ke bawah. Untuk itu, ia sangat berharap ada perhatian khusus dari Pemerintah Kabupaten Tuban agar ada support dengan dibuatkannya sarana latihan bagi para atlet.
"Tim suatu roda Tuban saat ini didominasi anak usia kelas 6 SD ke bawah, dan ini merupakan sebuah investasi kedepan bagi olahraga sepatu roda Kabupaten Tuban. Saya berharap ada dukungan dari pemerintah Kabupaten Tuban dengan membuatkan sarana latihan bagi para atlet," tutupnya. [Nur/Ali]
Temukan konten blokTuban.com menarik lainnya di GOOGLE NEWS