Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - Per awal bulan Juni 2023, program angkutan pelajar gratis di Kabupaten Tuban sementara di stop. Hal tersebut karena sudah habis kontrak program selama empat bulan terakhir, Kamis (15/6/2023).
Selama menjalankan program tersebut, Pemkab Tuban menggandeng rekanan PT Tuban Agung Makmur. Kurang lebih ada 41 kendaraan MPU yang antar jemput pelajar dari rumah ke sekolah.
Selama ini program angkutan pelajar gratis berjalan satu semester atau setahun dua kali. Ke depan, Pemkab sedang memproyeksikan program berjalan selama setahun penuh dengan anggaran lebih besar dari sekarang.
Kepala Bidang Lalu Lintas Angkutan Jalan Dinas Lingkungan Hidup dan Perhubungan (DLHP) Tuban Imam Isdarmawan mengatakan, program di stop sementara karena masih diusulkan di P-APBD 2023.
"Untuk tahun depan diproyeksikan beroperasi setahun penuh," ujar Imam kepada blokTuban.com.
Perlu diketahui, rute penjemputan baru selama tahun 2023 bertambah di beberapa daerah, meliputi Rawasan Jenu, Desa Kanorejo yang ada di Kecamatan Rengel, serta Desa Simorejo Kecamatan Widang. Sedangkan rute sebelumnya hanya mencakup Kecamatan Tuban, Kerek, Montong, Rengel dan juga Kecamatan Palang.
Imam berharap, program angkutan gratis tersebut membuat anak-anak pelajar umum dan penyandang disabilitas lebih aman saat berangkat dan pulang sekolah. Secara tidak langsung angka Laka di kalangan pelajar dapat ditekan, dan bagi angkutan umum bisa kembali bergairah dalam memberikan pelayanan angkutan umum di Tuban, serta merangsang untuk meremajakan armadanya. [Ali]
Temukan konten blokTuban.com menarik lainnya di GOOGLE NEWS
.jpg)
