Oleh: Dwi Rahayu
blokTuban.com - Untuk dapat melaksanakan ibadah haji yang baik tentunya harus memperhatikan dan sesuai dengan rukun haji.
Jika rukun haji tersebut tidak sepenuhnya dilakukan maka ibadah haji kita kurang sempurna dan tidak sah.
Bulan Haji sendiri dimulai dari bulan Syawal hingga sepuluh hari pertama bulan Zulhijah. Waktu tersebut sangat dinantikan bagi setiap muslim, agar kelak dapat menyempurnakan rukun islam atau tiang agama yang kelima.
Terdapat 5 rukun haji yang harus diketahui oleh calon jamaah haji, diantaranya:
1. Ihram
2. Wukuf di Arafah
3. Tawaf di Ka’bah
4. Sa’i pada Shafa dan Marwa
5. Cukur rambut
Bacaan Niat Rukun Haji
1. Niat Haji dan Mengenakan Ihram
Saat manasik biasanya sudah dibiasakan membaca niatnya sebagai berikut.
لَبَّيْكَ اللَّهÙÙ…ÙŽÙ‘ Øَجًّا
Labaika Allahumma hajja
Artinya: “Aku sambut panggilan-Mu Yaa Allah untuk berhaji”
Setelah niat kemudian ihram (memakai pakaian ihram) dan membaca doa Ihram dilanjutkan kalimat talbiyah.
للَّهÙÙ…ÙŽÙ‘ Ø£ÙØَرÙّم٠شَعْرÙيْ وَبَشَرÙيْ وَجَسَدÙيْ وَجَمÙيْعَ جَوَارÙØÙيْ Ù…Ùنْ ÙƒÙÙ„ÙÙ‘ شَيْء٠Øَرَّمْتَه٠عَلَى المÙØْرÙم٠اَبْتَغÙيْ بÙØ°ÙŽÙ„ÙÙƒÙŽ وَجْهَكَ الكَرÙيْمَ يَا رَبَّ العَالÙÙ…Ùيْنَا
Allahumma uhrimu sya’rii wa jasadii wa jamii’a jawaarihii min kulli syayin harramtahu ‘alaal muhrimi abtaghii bidzalika wajhakal kariima yaa rabbal ‘aalamiin
2. Melakukan Wukuf di Arafah
Selain memperbanyak doa dan zikir, jamaah haji saat melaksanakan wukuf di Arafah dianjurkan untuk membaca Surat Al-Hasyr sebanyak-banyaknya.
Al-Mawardi dalam Al-Hawi mengatakan.
ÙˆÙŽÙŠÙسْتَØَبÙÙ‘ أَنْ ÙŠÙكْثÙرَ Ù…Ùنْ Ù‚Ùرَاءَة٠سÙورَة٠الْØَشْر٠Ùَقَدْ رÙÙˆÙÙŠÙŽ Ø°ÙŽÙ„ÙÙƒÙŽ عَنْ عَلÙÙŠÙÙ‘ رَضÙÙŠÙŽ اللَّه٠عَنْهÙ
Artinya: “Disunahkan membaca Surat Al-Hasyr sebanyak-banyaknya karena ada riwayat dari Ali bin Abu Thalib tentang hal itu.”
3. Mengelilingi Kabah atau Thawaf
Imam Syafi’i berkata bahwa inilah do’a dekat hajar aswad setiap putaran Thawaf. Untuk rukun haji ini, pada setiap putaran thawaf membaca doa:
رَبÙÙ‘ اغْÙÙرْ وَارْØَمْ وَاعْÙ٠عَمَّا تَعْلَم٠,Ùˆ أَنْتَ الأَعَزÙÙ‘ الأَكْرَم٠أللهم آَتÙنَا ÙÙÙŠ الدÙّنْيَا Øَسَنَةً ÙˆÙŽÙÙÙŠ الْآَخÙرَة٠Øَسَنَةً ÙˆÙŽÙ‚Ùنَا عَذَابَ النَّارÙ
Rabbighfir warham wa’fu ammaa ta’lam, waantal-a’azzul akram. Allaahumma aatinaa fid dun-yaa haanah wafil aakhirati hasanah waqinaa ‘adzaaban naar.
Artinya: Ya Tuhanku, ampunilah daku dan kasihanilah, dan maafkan kesalahan-kesalahanku yang Engkau ketahui, dan Engkaulah Yang Mahakuat dan Mahamulia. Ya Allah, berilah kami di dunia ini kebaikan, dan di akhirat juga kebaikan, dan lindungilah kami dari siksa neraka.”
4. Melakukan Sa’i
Berikut adalah doa sebelum melakukan sa’i.
أَبْدَأ٠بÙمَا بَدَأَ الله٠بÙه٠وَرَسÙوْلÙÙ‡Ù. Ø¥ÙÙ†ÙŽÙ‘ الصَّÙَا وَالْمَرْوَةَ Ù…Ùنْ شَعَائÙر٠اللَّه٠Ùَمَنْ Øَجَّ الْبَيْتَ أَو٠اعْتَمَرَ Ùَلٌَا جÙنَاØÙŽ عَلَيْه٠أَنْ يَطَّوَّ ÙَبÙÙ‡Ùمَا وَمَنْ تَطَوَّعَ خَيْرًا ÙÙŽØ¥ÙÙ†ÙŽÙ‘ اللَّهَ شَاكÙرٌ عَلÙيمٌ
Bismillaahirahmaanirrahiim, abdau bimaa badaallahu bihi wa rasuuluhu, innash shafaa wal marwata min Sya’aairillahi faman hajjal bayta awi’tamara falaa junaaha ‘alaihi an yaththawwafa bihimaa wa man tathawwa’a khoiraan fa innallaha Syaakirun ‘aliim.
5. Tahalul
Tahalul adalah mencukur rambut kepala setelah selesai menunaikan ibadah haji.
Pada jamaah pria biasanya akan mencukur rambut kepalanya hingga tipis. Bagi jamaah wanita tahalul dilakukan dengan menggunting sedikit di bagian ujung rambut.
Ketika akan tahalul dan sebelum menyukur rambut, Imam Ghazali dalam Ihya mengatakan bahwa dianjurkan menbaca doa saat melakukan rukun haji terakhir sebagai berikut;
اللَّهÙÙ…ÙŽÙ‘ اجْعَلْ Ù„ÙÙƒÙÙ„ÙÙ‘ شَعْر٠نْورًا يَوْمَ القÙيَامَةÙ
Allahummaj’al likuli sya’ratin nuuran yaumal qiyaamati
Artinya: “Ya Allah, jadikanlah cahaya untuk setiap helai rambut yang aku potong ini pada hari kiamat nanti.”
Temukan konten Berita Tuban menarik lainnya di GOOGLE NEWS