Reporter : Muhammad Nurkholis
blokTuban.com – Seorang pria asal Kabupaten Kediri yang saat ini berstatus sebagai warga binaan pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas II B Tuban, terus mengasah keterampilan memperbaiki mesin kendaraan.
Mantan montir berinisial RA masuk ke dalam Lapas Tuban karena tersandung kasus narkotika pada 3 tahun silam. Kedepan saat ia bebas berkeinginan bisa membuka bengkel sendiri.
Selain sebagai montir, dulunya ia juga bekerja sebagai seorang sopir truk. Hal ini yang menjadikannya tidak asing lagi dengan dunia permesinan.
Dalam persoalan memperbaiki mesin, mulai dari servis biasa hingga turun mesin RA mampu mengerjakan dengan baik.
Bahkan ia mampu mengubah mobil Colt T 120 keluaran tahun 1977 menjadi seperti barang baru lagi.
Dirinya mengaku keahlian mekaniknya bila tidak diasah terus lama kelamaan akan lupa. Oleh karenanya, dirinya rutin mengupgrade keahliannya melalui servis mobil ataupun motor di Lapas Tuban.
“Sebenarnya rakit-rakit mobil ini juga capek, tapi lumayan daripada menganggur di kamar. Toh juga dapat makan dan rokok dari petugasnya. Dan siapa tahu nanti setelah keluar saya bisa buka bengkel sendiri,” ujarnya.
Kepala Seksi Kegiatan Kerja Kariyono menjelaskan adanya bekal keterampilan ini minimal para napi memiliki keahlian yang bisa dimanfaatkan untuk napi lainnya ataupun masyarakat umum ketika mereka sudah bebas nanti.
“Kita terus kembangkan kemampuan mereka, apa saja keahliannya bisa dituangkan di bengkel kerja,” Tutur Kariyono.[Nur/Dwi]
Temukan konten berita Tuban menarik lainnya di GOOGLE NEWS
