Reporter : Muhammad Nurkholis
blokTuban.com – Terdapat 3 rumah di Cluster Delima 3 Kalangan Mondokan, yang berada di Kelurahan Mondokan Kecamatan/ Kabupaten Tuban akhir-akhir ini sering disatroni komplotan maling yang belum diketahui identitasnya.
Meidisa (25) salah satu korban pencurian mengatakan bahwa korban pertama di Cluster Delima Kalangan Mondokan itu adalah dirinya, saat itu pada 9 Januari 2023 ia kehilangan peliharaan burung kesayangannya, saat ditinggal membeli makan.
“Awal pencurian itu burung lovebird saya, saat itu saya tinggal bentar beli soto, pas kejadian tetangga lewat katanya ada dua pemuda, dikira tetangga, itu teman saya, pas balik cari soto mereka sudah tidak ada,” ujar Meidisa (25) kepada blokTuban.cim, Jumat (10/02/2023).
Maling tersebut sepertinya sudah mengetahui seluk-beluk dari rumah Meidesa, yang belum ada pagarnya tersebut. Selang 3 hari tepatnya 12 Januari 2023, pompa air miliknya digasak maling. Padahal secara letak pompa air tersebut berada di lokasi tersembunyi.
Menurut korban diperkirakan maling tersebut mengambil barang jarahannya sekitar waktu dini hari ketika semua orang tengah tertidur pulas, sebab korban masih sempat mengisi tandon air hingga jam 23.00 wib saat itu.
Tak sampai disitu para maling tersebut melakukan aksi pencurian lagi, kali ini tetangga Meidisa bernama Ana yang menjadi korban, jendelanya dibobol oleh maling pada 5 Februari 2023 kemarin.
“Komplotan maling ini mengambil rokok 1 slop, handphone dan chargernya serta, tas berisi surat berharga,” tambahnya.
Berhubung dalam tas tersebut tak ada barang yang berharga, tas kemudian dibuang ke tanah kosong depan rumah korban.
Mengetahui belum ada petugas keamanan di lingkungan tersebut, maling kembali menyatroni di cluster yang sama. Kali ini giliran rumah milik Didik yang dibobol maling. Maling tersebut berhasil membawa kabur satu buah handphone dan dompet.
Saat ini para warga telah memasang CCTV guna mengintai gerak gerik pencuri karena batu tahun ini ada pencurian di lingkungan ini. Dari beberapa rekaman cctv menunjukkan ada dua orang yang memakai hoodie berwarna hitam sedang mendatangi rumah-rumah warga. Selain itu ada orang bersepeda motor yang mondar-mandir melihat situasi sekitar.
Guna menjaga keamanan, warga telah berkoordinasi dengan Babinsa dan Bhabinkamtibmas setempat agar hunian ini kembali aman.
Meidisa berharap semoga petugas bisa menangkap semua komplotan maling ini dan diproses secara hukum yang berlaku, supaya tidak meresahkan warga Tuban.[Nur/Dwi]
Temukan konten Berita Tuban menarik lainnya di GOOGLE NEWS