Reporter : Savira Wahda Sofyana
blokTuban.com - Memasuki puncak musim penghujan, harga kebutuhan bahan pokok (bapok) seperti cabai rawit mengalami lonjakan harga yang cukup signifikan, dalam beberapa hari terakhir ini.
Dari pantauan blokTuban.com di Pasar Baru Tuban, saat ini harga komoditas cabai rawit tembus Rp70 ribu per kilogram nya. Padahal, beberapa hari sebelumnya harganya masih berkisar Rp60 ribu per kilogram.
Koordinator Pasar Baru Tuban, Kafi mengungkapkan jika kenaikan harga komoditas cabai rawit ini, sudah berlangsung sejak dua hari yang lalu.
"Harga cabai rawit naik mbak sekarang Rp70 ribu sejak tanggal 6 kemarin, padahal biasanya Rp60 ribu, kalau cabai biasa satu kilonya Rp40 ribu dan cabai kritingnya Rp45 ribu," ujarnya kepada blokTuban.com Rabu (8/2/2023).
Baca juga: BPS Mencatat Harga Beras Awal Tahun 2023 Naik Signifikan
Menurut pria berkulit putih ini, naiknya harga komoditas cabai rawit tersebut, disebabkan lantaran jumlah pasokan barang yang diterima oleh pedagang berkurang atau lebih sedikit dari biasanya.
Hal itu, ditengarai karena cuaca ekstrem yang terjadi di Kabupaten Tuban beberapa waktu belakangan ini, sehingga banyak cabai yang menjadi busuk. Akibatnya, cabai-cabai tersebut menjadi tidak layak jual.
"Penyebabnya karena pasokannya berkurang mbak, soalnya kan beberapa hari ini hujan terus," katanya.
Baca juga: Ikuti Cabai, Harga Minyak Curah, Telur hingga Bawang Putih di Tuban Naik
Sementara salah seorang penjual bapok di Pasar Baru Tuban, Khotijah mengungkapkan hal yang sama. Menurutnya, kenaikan harga cabai ini sudah terjadi sejak sepekan terakhir ini.
"Harga cabai naik lagi, sudah satu mingguan naik terus," katanya.
Untuk diketahui, selain cabai rawit komoditas lain yang mengalami lonjakan harga ialah bawang merah, yang kini mentaksir Rp45 ribu per kilogram. Sementara harga bawang putih Rp26 ribu, beras premium Rp12 ribu, beras medium Rp10 ribu, dan gula pasir Rp13 ribu per kilogram. [Sav/Dwi]
Temukan konten Berita Tuban menarik lainnya di GOOGLE NEWS
.jpg)
.jpg)