Reporter: Muhammad Nurkholis
blokTuban.com – Puluhan murid dari Sekolah Dasar (SD) begitu antusias mengikuti kegiatan workshop kerajinan bambu di Desa Kebomlati, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban pada Selasa (10/01/2022) pagi.
Desa Kebomlati sendiri merupakan salah satu desa yang ada di Kabupaten Tuban yang berada di bantaran bengawan solo serta sebagai salah satu desa yang memiliki cukup banyak tumbuhan bambu. Dengan melimpahnya sumber daya alam tersebut, sebagian masyarakat Kebomlati bermata pencaharian sebagai pengrajin bambu. Bahkan pengrajin bambu sendiri sudah ada di desa ini sejak dahulu dan terus turun temurun ke generasi saat ini.
Kegiatan ini diikuti oleh 3 sekolah yakni SDN Kebomlati, MI Kebomlati dan SDN Sumberagung Plumpang. Pertama-tama para siswa-siswi ini tak langsung diajari bagaimana membuat sebuah kerajinan, mereka terlebih dahulu diperkenalkan alat dan bahan yang dipergunakan untuk membuat sebuah kerajinan seperti usia bambu yang dapat dipakai dan juga bagaimana menyerut bambu agar bisa digunakan membuat kerajinan.
Baca juga: Desa Kebomlati Sentra Kerajinan Bambu di Tuban, Hasilkan Berbagai Alat Rumah Tangga
Selepas pengenalan alat dan bahan selanjutnya para siswa ini diajarkan oleh tutor dari para pengrajin bambu lokal bagaimana cara menganyam bambu menjadi sebuah kerajnan seperti sangkar, kukusan, kipas.
Setelah diajari bagaimana cara membuat mereka dengan bimbingan para tutor tersebut langsung mempraktekkan bagaimana cara menganyam sebuah bambu menjadi kerajinan yang diinginkan. Setelah kerajinan jadi nanti karya mereka boleh dibawa pulang untuk dijadikan kenang-kenangan.
Menurut Kepala Desa Kebomlati Moenidjan saat ini minat dari generasi muda dari Desa Kebomlati, untuk meneruskan menjadi pengrajin bambu semakin menurun, untuk mencegah tidak adanya generasi penerus, pemerintah desa (Pemdes) menggandeng sekolahan yang ada di Kecamatan Plumpang untuk melakukan kegiatan workshop kerajinan bambu.
“Kegiatan ini bertujuan agar anak-anak ini bisa meneruskan perjuangan orang tua kita yang menekuni kerajinan bambu,” ujar Moenidjan kepada reporter blokTuban.com.
Moenidjan juga menambahkan jika peminat dari kegiatan workshop ini sebenarnya banyak akan tetapi saat ini baru bisa menampung 3 sekolahan saja. Kegiatan seperti ini baru dimulai dan tak menutup kemungkinan kedepannya akan diadakan lagi kegiatan serupa untuk menampung sekolahan di Kabupaten Tuban lainnya.
"Serta ini sebagai langakah Pemdes untuk memulai desa Kebomlati sebagai desa wisata edukasi anak," tambahnya.
Kegiatan ini juga disambut baik oleh peserta workshop yakni Keysha dan Valen siswi SDN Kebomlati, mereka sangat senang dengan diadakannya kegiatan seperti ini, bahkan mereka anak asli Kebomlati baru pertama kali ini belajar bagaimana membuat kerajinan asli Desa kebomlati.
“Tadi saya diajarkan membuat kipas dan kukusan, serta baru pertama kali kita diajarkan membuat kerajinan bambu, semoga nantinya ada kegiatan seperti ini lagi agar bisa belajar kerajinan lainnya,” ujar kedua siswi SD ini.
Tak hanya hari ini besok di Desa Kebomlati juga akan ada kegiatan serupa yang di peruntukan untuk anak TK. Para murid TK akan diajak mewarnai kerajinan dari bambu untuk memperkenalkan sedari dini kerajinan asli Kebomlati.[Nur/Dwi]
Temukan konten Berita Tuban menarik lainnya di GOOGLE NEWS