Jatim Unjuk Gigi di GESS Asia, Pulang Bawa Empat Penghargaan

Reporter : Ali Imron

blokTuban.com - Provinsi Jawa Timur dapat unjuk gigi di perhelatan Global Educational Supllies dan Solutions atau GESS Asia di Jakarta Convention Center (JCC), Kamis (15/9) lalu. Sebab, provinsi yang dipimpin Gubernur Khofifah Indar Parawansa mendapatkan empat penghargaan sekaligus. 

pnghargaan Anugerah Pendidikan Indonesia (API) Ikatan Guru Indonesia (IGI) tahun 2022 disabet oleh Gubernur Khofifah. Menjadi satu-satunya gubernur di Indonesia yang meraih penghargaan sesuai surat Keputusan Pengurus Pusat Ikatan Guru Indonesia no: 230/PP/KEP/13/IX/2022. 

Kedua, penghargaan Outstanding Award for Presentation of Project Exhibit kategori Science  Category yang merupakan gabungan dari SMKS Ibrahimy Sukorejo Situbondo dan SMAN 2 Situbondo serta SMAN 1 Kencong dan SMAN 1 Umbulsari.

Ketiga, penghargaan Spesial Award for Relevancy of Study to the Congress Thene kategori matematika. Ketiga,  penghargaan untuk Spesial Award for Benefit to the Local Community kateglri matematika gabungan dari SMAN 2 Situbondo dan SMAN 1 Kencong. 

Baca juga :

Siap-siap Nelayan dan Pelaku Usaha Mikro di Tuban Terima Rp600.000

Gubernur Khofifah Ingin Jatim Jadi Juara Umum Kejurnas Wushu 2022

Pasca Kenaikan Harga BBM, 4 Kelompok Ini akan Diberi Bantalan Sosial Ekonomi oleh Gubernur Khofifah

Terakhir Spesial Award for Conmercial Potential kategori matematika yang merupakan gabungan dari SMAN 2 Situbondo dan SMKN 7 Surabaya. Pada jenjang PKPLK (pendidikan Khusus dan Pendidikan Layanan Khusus), kontingen Jawa Timur pada tahun 2020 menjadi Juara Umum lomba FLS2N.

Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur,  Wahid Wahyudi mengungkapkan hasil kerja keras para tenaga pendidik dalam peningkatan kompetensinya ini sukses mengantarkan para siswa memanen prestasi.  

Diantaranya, siswa Jawa Timur terbanyak se Indonesia diterima di Perguruan Tinggi Negeri melalui jalur SNMPTN dan SBMPTN, baik jalur reguler maupun KIP Kuliah. Selanjutnya, lomba kompetensi sains nasional (KSN) yang dilaksanakan sejak 2002 selama 18 tahun Jawa Timur baru menjadi Juara Umum Lomba KSN  di tahun 2020 dan 2021.

Tak hanya itu, kolaborasi siswa SMA/SMK dalam 7 project tim gabungan Seacrh for Seameo Young Scientist (SSYS) juga sukses meraih penghargaan bergengsi di tingkat ASEAN yg diikuti 12 negara. Jawa Timur menyumbangkan 7 delegasi dan 2 delegasi dari Jakarta untuk perwakilan Indonesia.

"Semua Prestasi yang diraih oleh Provinsi Jawa Timur tidak lepas dari kerja keras dan kinerja guru yang hebat dan luar biasa. Index Kinerja Pendidikan Jawa Timur mencapai 4.2308 poin mengungguli 33 provinsi lain di Indonesia pada tahun 2021," ujarnya.

Sementara, Gubernur Khofifah menjelaskan berbagai strategi dilakukan Pemprov Jatim untuk meningkatkan akses pendidikan bagi masyarakat luas. Pemprov Jatim, kata dia, mengalokasikan lebih dari 25 % anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) atau senilai Rp8,54 trilyun dari total APBD sebesar Rp. 33,47 Trilyun untuk sektor pendidikan. 

Pemprov Jatim melalui Dinas Pendidikan juga abersinergi dengan IGI melakukan pendampingan kepada para guru untuk dapat melaksanakan Kurikulum Merdeka, yaitu kurikulum yang berorientasi pada Project Based Learning (PBL).  

Hasilnya, sebanyak 332 lembaga SMA/SMK dan SLB negeri dan swasta di Jawa Timur ditunjuk dalam melaksanakan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) oleh Kemendikbud Ristek. Dengan rincian 204 lembaga sebagai SMK Pusat Keunggulan, dan 128 lembaga sebagai SMA dan SLB Penggerak. 

"Di Jatim, ada 2.754 lembaga SMA/SMK dan SLB yang melaksanakan Kurikulum Merdeka secara mandiri, sehingga total ada 76% dari 4.044 SMA/SMK dan SLB di Jatim telah melaksanakan Kurikulum Merdeka. Ini terbanyak diantara 34 Provinsi di Indonesia," tutupnya. [Ali]

 

Temukan konten Berita Tuban menarik lainnya di GOOGLE NEWS