Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - Demi menyukseskan program TNI-AD Manunggal Air, Batalyon Zeni Tempur (YONZIPUR) 5/ABW sukses mengatasi kesulitan air di Pondok Pesantren (Ponpes) Ar-Ridwan di Jalan Pahlawan, Kelurahan Gedongombo, Kabupaten Tuban.
Sebelum realisasi program air bersih untuk santri di Tuban, Letnan 1 Czi Fahrudin Ali Ahmad dari Kompi A Batalyon Zeni Tempur 5/ABW memetakan terlebih dahulu kondisi sumber air di lokasi. Setelah itu, langsung dilakukan pengeboran selama tiga hari dan air bersih dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan pesantren.
Selama ini dengan jumlah jamaah 2000 sampai 3000 orang yang datang, stok air di pesantren dari PDAM tidak mencukupi. Atas kondisi itulah, program TNI-AD Manunggal Air diwujudkan di Kabupaten Tuban.
"Kami menyukseskan program KASAD yakni TNI-AD Manunggal Air. Meskipun markas kami di Kecamatan Babat, Lamongan, tapi kami hadir untuk masyarakat di Tuban," ujar Letnan Ali kepada blokTuban.com, Senin (11/4/2022).
Dengan adanya air bersih di Ponpes Ar-Ridwan, pihaknya berharap dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk santri dan jamaah yang biasanya hadir di majelis. Rencana selanjutnya juga akan dibangun MCK untuk santri putra dan putri.
Tidak hanya di Tuban, program TNI-AD Manunggal Air juga telah digelar di Kabupaten Sampang, dan Sumenep yang sekarang masih proses pengerjaan. Daerah lainnya akan didatangi seiring dengan kebutuhan masyarakat akan air bersih.
Sementara itu, David Sumadi perwakilan Ponpes Ar-Ridwan mengucapkan terimakasih kepada YONZIPUR 5/ABW Kodam Brawijaya karena telah dibantu pengeboran air bersih.
"Semoga air tersebut bermanfaat untuk para santri dan jamaan Ar-Ridwan," sambungnya.
Sumadi menambahkan, saat ini jumlah santri di Ar-Ridwan yang menetap kurang lebih 100 orang. Sedangkan yang biasanya hadir untuk meengikuti majelis taklim sekitar 7000 sampai 10.000 orang, sehingga air PDAM tidak mampu memenuhi kebutuhan jamaah. [Ali]