Reporter: Ali Imron
blokTuban.com - Puluhan ribu data Keluarga Penerima Manfaat (KPM) program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang dihapus oleh sistem telah diajukan ulang ke Kemensos RI oleh Pemerintah Kabupaten Tuban, Jumat (15/1/2021).
"Data yang telah dicocokkan oleh pemerintah desa pada tanggal 13 Januari malam langsung kami kirimkan kembali ke Kemensos RI," ungkap Plt. Kepala Dinsos P3A Tuban, Joko Sarwono.
Total penerima bansos sembako di Kabupaten Tuban pada bulan Januari 2021 mencapai 85.196 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Jumlah ini berkurang dibandingkan bulan Desember 2020 sebesar 107.107 KPM atau berkurang 21 ribu KPM lebih.
Pengurangan jumlah penerima oleh Kemensos RI, lanjut Joko, disebabkan sejumlah faktor, diantaranya graduasi program PKH Non-Komponen, penerima ganda dalam satu KK dan ketidaksesuaian data kependudukan penerima.
"Kami bergerak cepat menyikapi perubahan data penerima ini," ungkapnya.
Data penerima dari Kemensos RI selanjutnya dikirimkan kembali ke pemerintah desa untuk diverifikasi dan validasi dengan data riil di desa.
Lebih dari itu, KPM yang seharusnya menerima namun tercoret dari data penerima, pada bulan Februari mendatang kemungkinan akan dapat kembali menerima bantuan.
Penghapusan data KPM juga disoroti oleh Komisi 4 DPRD Tuban. Ketua Komisi 4 Tri Astuti menemukan akar masalah dari persoalan ini adalah perbaruan data.
Politisi Dapil 2 sekaligus Ketua DPC Gerindra Tuban meminta Dinsos untuk mengedukasi ke Pemerintah Desa khusus operator untuk terus mengupdate data KPM sesuai aturan yang berlaku.
Dampak dari penghapusan data ini, salah satu KPM di Kecamatan Widang, Darwati (58) menangis karena tidak lagi bisa membeli beras. Ia hanya mengandalkan jualan kangkung, tempe, dan bawang untuk menyambung hidup bersama suaminya yang sakit-sakitan.
"Iya, kemarin sempat tak punya beras," sambungnya.
Diketahui, tim Koordinasi BPNT/BSP Kabupaten Tuban melakukan monitoring distribusi komoditi bantuan sosial pangan program BPNT/BSP, secara serentak hari Kamis (14/1).
Tim Koordinasi BPNT/BSP Kabupaten Tuban yang terdiri dari OPD Pemkab dan Polres Tuban mengecek secara langsung komoditi pangan di seluruh kecamatan di kabupaten Tuban. [ali/rom]