Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - Kali Kening anak Sungai Bengawan Solo di wilayah Tuban selatan meluap. Laporan cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tuban, ada 9 desa terendam di Kecamatan Parengan, Sabtu (9/1/2021).
Dalam laporannya Kalaksa BPBD Tuban, Yudi Irwanto mengatakan banjir mulai merendam desa-desa sekitar pukul 11.50 WIB.
Sembilan desa yang dilaporkan terdampak luapan Kali Kening yaitu, Desa Brangkal, Cengkok, Sembung, Parangbatu, Margorejo, Suciharjo, Margoasri, Selogabus, dan Kumpulrejo.
Ditambahkan oleh Kepala Desa Brangkal, Zaenal Muttaqin mengatakan jumlah total kepala keluarga (KK) yang terdampak kali kening saat ini 1.065. Data tersebut bisa berubah mengingat debit air semakin naik dan data TMA ada kenaikan.
"Di Desa Brangkal ada 435 KK terdampak. Kami berharap semoga banjir luapan Kali Kening lekas surut," ujar Kades Brangkal kepada blokTuban.com.
Data rekapitulasi rumah terdampak akibat banjir Kali Kening di Kecamatan Parengan yaitu, Desa Brangkal mencakup jalan poros desa jalan perdusunan sekitar 1.000 meter dengan ketinggian air sekitar 50 cm sampai dengan 100 cm.
Lahan persawahan dengan tanaman padi seluas 20 Ha dengan ketinggian air sekitar 40- 50 cm. Rumah tergenang 435 KK dengan ketinggian air 30- 40 cm. Musala 13 unit, 1 unit puskeswan dan 2 unit gedung Sekolah Dasar dengan ketinggian air sekitar 20-30 cm.
Desa Cengkong: jalan poros Desa Cengkok menuju Desa Kumpulrejo tergenang air sekitar 70 meter, dengan ketinggian air sekitar 60 cm. Lahan persawahan dengan tanaman padi sekitar 9 Ha, tergenang air dengan ketinggian air sekitar 60 cm.
Rumah yang tergenang 410 unit dengan ketinggian air 30 cm dan Pendopo balai desa tergenang 10 cm.
Desa sembung: jalan poros desa dusun wirun tergenang air sepanjang 400m dengan ketinggian air 30-55cm. Lahan persawahan tergenang 9 ha. Rumah tergenang air 10 kk dengan ketinggian air 20-30 cm.
Desa Parang Batu: jalan penghubung Dusun Jati ke Desa Brangkal tergenang air 300 m dengan ketinggian air 50 cm. Lahan persawahan 2 ha. Rumah yang tergenang 77 unit dengan ketinggian air 30-45cm.
Desa Margorejo: jalan penghubung Desa Margorejo ke Desa Selo gabus tergenang 70m dengan ketinggian air 70cm. Lahan persawahan tergenang 17 ha. Perumahan yang tergenang 50kk dengan ketinggian air 20-40cm. 1 Sekolahan, 1 masjid tergenang.
Desa Suciharjo: Lahan persawahan yang tergenang 5 ha. Rumah tergenang 49 unit. Desa Margoasri: lahan persawahan tergenang 14 ha. Perumahan yang tergenang 22 kk.
Desa Selo gabus: Lahan persawahan 25 ha. Jalan poros desa dusun juwet tergenang sepanjang 250m dengan ketinggian 45cm. Perumahan yang tergenang 2 kk dengan ketinggian 40 cm. Bangunan 1 sekolahan tergenang dan 2 masjid.
Desa Kumpulrejo: lahan persawahan 35 ha. Jalan poros desa kumpulrejo tergenang sepanjang 210m dengan ketinggian 30-45cm. Rumah yang terdampak 34 kk dengan ketinggian 40cm. [ali/ono]