Reporter: Nidya Marfis H.
blokTuban.com - Sepanjang bulan Januari sampai April 2020, Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos PPPA) Kabupaten Tuban mencatat ada 11 anak yang mengalami kasus kekerasan.
Kepala Bidang (KB) PPPA, Anfujatin mengatakan, hingga akhir bulan April 2020 jumlah anak yang menjadi korban kekerasan sebanyak 11 kasus, dengan rincian 3 anak laki-laki dan 8 anak perempuan.
Sedangkan, pada tahun 2019 ada 24 kasus dengan rincian, laki - laki 10 kasus dan perempuan 14 kasus. Angka tersebut jauh lebih sedikit dari tahun 2018 lalu yang berjumlah 37 kasus kekerasan dengan rincian 15 anak laki-laki dan 22 anak perempuan.
"Itu yang melaporkan kepada kita, kemungkinan masih ada banyak tapi tidak melapor," ungkap Anfujatin.
Lebih lanjut, kasus kekerasan yang paling banyak, yaitu kekerasan fisik dengan jumlah 5 kakus, penelantaran 2 kasus dan kasus lain - lainnya sebanyak 4 kasus.
"Pelakunya paling banyak dilakukan oleh orang-orang terdekat seperti ayah tiri, ibu tiri dan paman,"imbuhnya.
Ia berharap, masyarakat ikut aktif melapor apabila di lingkungannya ditemukan kasus kekerasan terhadap anak ataupun perempuan.
"Segera melapor ke satgas, saat ini setiap kecamatan sudah ada satgas pendamping," tuturnya. [nid/ito]
