Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Tuban diminta Bupati Fathul Huda untuk tidak terprovokasi dalam menjawab keluhan publik, Kamis (23/1/2020).
Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang bermarkas di Jalan Mastrip itu harus berkoordinasi dengan kehumasan lain, dan menjawab harus menggunakan bahasa yang baik dan lemah lembut.
“Jika memang ada kesalahpahaman perlu diluruskan dengan informasi yang proporsional,” tutur Bupati Fathul Huda di sela kunjungannya di Kantor Diskominfo.
Diskominfo menjadi OPD yang strategis. Bupati dua periode mengingat Diskominfo berperan penting dalam penyebarluasan informasi tentang kebijakan dan kegiatan Pemkab Tuban.
Selain itu, memberikan jawaban kepada masyarakat dan mampu menangkap masukan dari masyarakat yang berguna bagi pembangunan Tuban. Diskominfo juga memiliki peranan untuk menjalin kerjasama dengan pers kaitannya dengan kehumasan.
Orang nomor satu di Bumi Wali ini menerangkan berbagai kegiatan Pemkab Tuban perlu untuk didokumentasikan dengan baik. Selain sebagai sosialisasi, juga sebagai wahana untuk evaluasi dan pembelajaran.
Sementara itu, Kepala Diskominfo Kabupaten Tuban, Hery Prasetyo menyebutkan kunjungan Bupati ini menjadi sebuah kebanggaan sekaligus motivasi bagi segenap pegawai Diskominfo. Pegawai Diskominfo juga diminta semakin memantapkan koordinasi dan komunikasi antar bidang.
“Harus terus bersinergi dalam menjalakan tupoksinya,” sambungnya.
Diskominfo memilki fungsi sebagai pelaksanaan kebijakan Bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik, Penyelenggaraan Statistik Sektoral, Pengelolaan E-Government, Domain Instansi Penyelenggara Negara, Persandian, Penetapan Pola Hubungan Komunikasi Sandi antar Perangkat Daerah. [ali/ono]