Langganan Banjir, Persawahan Sembungrejo-Plandirejo Tak Tergarap

Kontributor: M. Anang Febri

blokTuban.com - Langganan banjir. Hal itu kiranya pas untuk sebutan lahan pertanian yang berada di Desa Sembungrejo dan Desa Plandirejo, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban, Selasa (14/11/2017).

Persawahan yang terletak di sebelah selatan jalan raya menuju Kecamatan Widang tersebut selalu banjir ketika hujan lebat mengguyur.

Seperti hujan yang turun pada pukul 13.30 hingga 18.30 kemarin, lahan sawah seluas lebih dari 5 hektare di Desa Sembungrejo, Kecamatan Plumpang tergenang air hujan. Keadaan serupa juga terjadi, di persawahan Desa Plandirejo, Kecamatan Plumpang.

"Sawah di dua desa ini selalu jadi langganan banjir tiap tahun," kata Husun Kromo, salah satu petani asal Sembungrejo yang ditemui blokTuban.com di persawahan setempat.

Dia juga menambahkan bahwa sekali hujan lebat, sawah-sawah tersebut bisa langsung penuh dengan air hujan yang tak kunjung bisa surut.

"Kalau sudah begitu, sawah belum bisa diolah sampai nunggu airnya menyusut. Kisaran 5 sampai 6 hari baru nyusut, itu pun kalau gak hujan lagi," imbuhnya.

Dari data yang dihimpun blokTuban.com, selain curah hujan yang deras didaerah tersebut yang menyebabkan air mampet di sawah warga. Hujan yang turun deras di sebagian wilayah Kecamatan Grabagan dan Kecamatan Rengel tertampung di persawahan Plumpang.

"Apalagi ketambahan aliran dari Beron Rengel, semakin komplit banjirnya," pungkasnya.

Sementara itu, di Kecamatan Rengel juga terdapat lahan persawahan yang sering banjir akibat guyuran hujan pada musim penghujan, tepatnya di Desa Sawahan, Kecamatan Rengel.

Di lokasi tersebut, genangan air bisa meluas hingga puluhan hektare dan menenggelamkan sawah milik petani setempat.

Kendati demikian, hingga kini, daerah persawahan di Kecamatan Rengel belum terkena banjir sama sekali.

"Masih aman, tapi gak tahu kalau musim hujan benar-benar turun tanpa ada panas. Sudah langganan banjir kok," tutur Reza, warga sekitar Desa Sawahan. [feb/col]