Reporter: Moch. Sudarsono
blokTuban.com - Wusito (33), pelaku pembunuhan M.Arifin (6), bocah asal Dusun Tawing, Desa Tanggulangin, Kecamatan Montong, kini telah dibawa ke Rumah sakit jiwa (RSJ) Menur, Surabaya, Senin (23/10/2017).
Pelaku yang tak lain merupakan tetangga korban itu tega menghabisi nyawa bocah yang baru menginjak kelas 1 SD dengan cara mutilasi, hingga menyebabkan meninggal dunia.
Dari hasil penyidikan sejak pertama kali kasus ditemukan, diduga pelaku mengalami gangguan jiwa. Bahkan, sejak kasus tersebut didalami penyidik hingga sekarang, pelaku juga tidak mau memberikan keterangan.
Kasatreskrim Polres Tuban, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Moh Wahyudin Latif, mengatakan tersangka cenderung tidak mau memberikan keterangan karena diduga mengalami gangguan kejiwaan.
Dengan adanya temuan tersebut, polres bekerja sama dengan dinas sosial untuk mengecek kondisi kejiwaan dari pelaku, untuk diantar di RSJ Menur.
"Pagi ini diantar ke RSJ Menur, nanti akan diperiksa mengenai kejiwaannya oleh ahlinya," ujar Latif kepada wartawan.
Wusito, yang saat akan berangkat naik mobil dinsos dengan didampingi keluarganya tampak terlihat menolak pada awalnya. Namun, dengan diberikan pengertian dan pendekatan akhirnya dia berkenan berangkat ke RSJ Menur.
"Awalnya menolak, namun akhirnya mau berangkat setelah diberikan pemahaman," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, M.Arifin hilang misterius selama empat hari, dari mulai Senin kemarin. Namun, pada Kamis Sore, mayat siswa SD tersebut ditemukan di rumah Wusito, tepatnya di bawah kolong tidurnya.[nok/ito]
Pasca Kasus Mutilasi Siswa SD Terungkap
Pelaku Pembunuhan M.Arifin Dibawa ke RSJ Menur
5 Comments
1.230x view