Reporter: Moch. Sudarsono
blokTuban.com - Pelaku pembunuhan Mohamad Arifin (6), siswa SDN 2 Tanggulangin, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban, yang dibunuh dengan cara mengenaskan belum mau menjelaskan motif pembunuhan yang dilakukan.
Dihadapan penyidik satreskrim Polres Tuban, pelaku yaitu Wusito (33) tidak menjawab saat ditanya mengenai motif pembunuhan kepada siswa bernasib malang tersebut.
[Baca juga: Keluarga Korban Berharap Pelaku Dihukum Seumur Hidup ]
"Pelaku tidak menjawab saat ditanya apa motif pembunuhan yang dilakukan," kata Kasat Reskrim Polres, AKP Moh Wahyudin Latief, Jumat (20/10/2017)
Pihak kepolisian menduga, tidak menjawabnya pelaku atas sejumlah pertanyaan yang dilontarkan penyidik karena dugaan keterbelakangan mental yang diidap pelaku.
"Tidak menjawab, ditanya masih diam seperti orang kebingungan," pungkasnya.
Kepolisian saat ini menyita sejumlah barang bukti yang digunakan untuk membunuh Mohamad Arifin. Di antaranya adalah satu cangkul dan sebilah kayu.
Sebelumnya diberitakan, Mohamad Arifin telah menghilang empat hari sejak Senin. Pada Kamis sore, warga digegerkan dengan temuan mayat siswa tersebut di rumah Wusito.[nok/ito]