Reporter: Moch. Sudarsono
blokTuban.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban, menerima laporan sejumlah bangunan rusak akibat gempa yang terjadi di Kecamatan Montong, Kamis kemarin.
Data yang diterima BPBD menyebut tiga bangunan retak, diantaranya adalah satu rumah warga dan dua bangunan sekolah, yaitu SDN 1 Maindu dan SMPN 1 Montong.
Kepala pelaksana BPBD Kabupaten Tuban, Joko Ludiyono, mengatakan jika gempa yang terjadi kemarin membuat sejumlah bangunan alami kerusakan retak.
"Satu rumah warga retak, dan dua sekolah juga mengalami keretakan yang sama pada bagian dinding," ujar Joko sapaan akrabnya kepada blokTuban.com saat ditemui di kantornya, Jumat (20/10/2017)
Menurut dia, kejadian gempa yang berdurasi sekitar 5 detik itu seharusnya tidak sampai membuat retak bangunan, karena tergolong gempa kecil. Namun, temuan di lapangan menyebutkan data yang berbeda.
"Harusnya tidak sampai membuat retak bangunan, tapi data di lapangan menyebut tiga bangunan alami kerusakan," pungkasnya.
Warga Desa Maindu, yang mengalami dampak dari gempa mengatakan, awalnya dia saat itu sedang bersantai. Namun, tiba-tiba merasakan seperti ada guncangan dan dia langsung keluar rumah.
"Saya keluar rumah langsung karena takut, hanya dinding yang retak, lainnya tidak ada," singkat Amat, yang juga sebagai ketua RT di Desa setempat.[nok/ito]
