Reporter: Moch. Sudarsono
blokTuban.com - Muhammadiyah Tuban telah menyatakan sikapnya, mengutuk keras atas tragedi kemanusiaan yang dialami oleh umat muslim Rohingya, di Rakhine state, Myanmar.
Bahkan tak tanggung-tanggung, organisasi kepemudaan Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Tuban, juga siap jika harus menjadi relawan kemanusiaan untuk ikut terlibat mendamaikan konflik yang dirasakan umat muslim Rohingya tersebut.
Ketua PDPM Tuban, Edi Utomo mengatakan, Pemuda Muhammadiyah melalui Komandan Komando kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (Kokam) siap untuk berangkat ke Myanmar jika dibutuhkan negara.
Dalam arti, pemuda Muhammadiyah Tuban siap berangkat untuk terlibat misi perdamaian pada konflik yang dialami muslim Rohingya, jika sudah ada pembahasan oleh serikat.
"Ya kita siap pada intinya untuk berangkat ke Myanmar dalam misi kemanusiaan, asal sudah ada pembahasan oleh negara dengan Muhammadiyah pusat," ujar Edi Utomo saat konferensi pers, di gedung dakwah Muhammadiyah Tuban, Jumat (8/9/2017)
Lanjut Edi menjelaskan, saat ini rencana visi untuk menjadi relawan tersebut hanya sebatas wacana internal pemuda Muhammadiyah Tuban saja. Dia menambahkan, untuk Kokam Tuban sendiri jumlahnya ada sekitar kurang lebih 200 orang.
"Kita ikut aturan pusat, ada pemerintah dan juga ada PP Muhammadiyah, jika ada kebijakan untuk menjadi relawan di Rohingya kami siap," pungkasnya.[nok/ito]
.jpg)
