Reporter: Edy Purnomo
blokTuban.com - Sampah masih menjadi salah satu masalah di Kabupaten Tuban. Terutama di wilayah bentang pesisir pantai di 5 kecamatan, yakni Kecamatan Bancar, Kecamatan Tambakboyo, Kecamatan Jenu, Kecamatan Tuban, dan Kecamatan Palang.
Sampah-sampah itu tidak dibuang warga yang tinggal di sekitar pantai. Namun justru banyak yang berasal dari sungai dan saluran air yang bermuara sampai ke laut.
"Jadi hampir semua jenis sampah ada di pantai dan laut, cukup merusak lingkungan," terang pengelola Mangrove Center Tuban, Ali Mansur, kepada blokTuban.com.
Selain merusak ekosistem laut, sampah juga menjadi salah satu masalah apabila ingin menjadikan pantai-pantai di Tuban layak wisata. Alasan itulah yang membuat dia menyarankan agar terus digerakkan green and clean oleh semua pihak, mulai dari masyarakat, pemerintah, ataupun para pelaku usaha.
"Mari kita bersedekah dengan terus menanam dan menjaga lingkungan dari sampah, " kata sesepuh aktivis lingkungan di Tuban itu menyarankan.
Sebenarnya sudah mulai banyak kelompok masyarakat yang menjadikan bersih pantai sebagai salah satu kegiatan bersama. Mereka berasal dari lingkungan kampus, kelompok olahraga, organisasi kemasyarakatan, kelompok pemuda, aktkvis lingkungan, dan juga kelompok-kelompok sosial yang lain.
Meski sudah dibersihkan, sampah-sampah itu akan kembali terlihat di wilayah pantai. Itu disinyalir akibat masih minimnya kesadaran warga untuk membuang dan mengelola sampah dengan baik. Terutama warga yang nekat membuang sampah ke sungai dan saluran air. [pur/ito]