Reporter: Moch. Sudarsono
blokTuban.com - Persatu Tuban kalah dengan skor telak saat bertandang melawan Madura United, di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan, Minggu (5/2/2017) pukul 19.00 WIB.
Dilaga uji coba tersebut, Persatu memboyong pemain lama sekaligus pemain yang baru masuk tahap seleksi.
Dengan format pemain inti di kick-off babak pertama, Persatu hanya kebobolan 1 gol. Namun, saat para pemain seleksi mulai masuk di kick-off babak kedua, gawang Persatu mulai dihujani gol oleh Madura United.
Manajer Persatu, Fahmi Fikroni mengatakan, memang dilaga uji coba tujuan awal manajemen adalah untuk mengetahui kualitas dari para pemain yang ikut seleksi.
Jadi bukan semata-mata pemain inti yang di drop untuk 2x45 menit, tetapi di babak kedua para pemain seleksi juga harus diturunkan.
"Tidak masalah atas hasil ini, tujuan kita mengetahui kualitas dari para pemain seleksi," ujar Roni kepada blokTuban com, Senin (6/2/2017).
Pria yang juga sebagai anggota dewan itu menjelaskan, diawal babak pertama Permainan Persatu juga tidak kalah bagus.
Mereka (Pemain Persatu) mampu mengimbangi kualitas pemain Madura United, hanya dibabak kedua saja saat pemain seleksi masuk akhirnya kebobolan lima gol.
"Laga ini adalah untuk mengetahui kualitas pemain seleksi, jadi sebelum teken kontrak maka kita harus ketahui kualitasnya, apakah layak dan tidak untuk memperkuat Persatu," pungkasnya. [nok/rom]
Uji Kualitas Pemain, Persatu Kalah 6-0 dari Madura United
5 Comments
1.230x view