Reporter: Dwi Rahayu
blokTuban.com - Input yang diterima atau retribusi dari pelayanan pasar yang dikelola Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban menyumbang Rp1,8 miliar untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD) 2016.
Informasi yang dihimpun blokTuban.com menyebutkan, pada awal Desember 2016 sejumlah item yang ditargetkan Pemkab Tuban melalui Dinas Perekonomian dan Pariwisata (Disperpar) rata-rata mencapai 80 persen lebih.
Retribusi pelayanan pasar dibagi tiga poin utama yang dipungut biaya sewa. Pertama pelayanan pelayanan pelatarana atau dasaran yang mencapai 96 persen dengan nominal capaian Rp343.316.750. Untuk penyewaan los mencapai 88 persen atau setara Rp747.523 900. Sementara retribusi pada kios pada awal Desember 2016 mencapai 89 persen dan nominal capaian Rp719.924.005.
Sekretaris Disperpar, Endang Trimedya atau kerap disapa Mei mengatakan sejauh ini retribusi pelayanan pasar didapat dari delapan pasar dibawah pengelolaan dinas terkait. Beberapa pasar diantaranya Pasar Baru, Pasar Pembantu Pramuka, Pasar Sore, Jatirogo, Bangilan, Montong, Hewan dan Pasar Karang Agung.
"Namun (belakangan ini, red) Pasar Montong untuk pengelolaan dan retribusi diserahkan Pemerintahan Desa setempat," ujarnya. [dwi/col]