Reporter: Mochamad Nur Rofiq
blokTuban.com - Hujan yang masih terus mengguyur di wilayah Kabupaten Tuban turut berperan mendongkrak harga cabai di sejumlah kecamatan-kecamatan. Kondisi ini memberi stimulan petani di Kecamatan Bancar ramai-ramai menanam cabai.
Salah satunya, Suroto (29) dengan dibantu satu rekan kerjanya, ia hari ini, Senin (7/11/2016) mulai tanam cabai di ladangnya yang berada di sekitaran Jalan raya Bulu-Jatirogo. Menurutnya, saat ini adalah musim yang pas untuk tanam cabai, lantaran petani di wilayah selatan memasuki tanam padi.
"Tepat tiga bulan bisa panen, dengan harapan harga masih tinggi," ujar petani cabai asal Canguk, Sukolilo, Bancar, Senin (7/10/2016).
Tingginya harga cabai saat ini, diprediksi oleh Suroto, lantaran masih sedikit yang panen. Begitu juga nanti tiga bulan lagi, petani di lain kecamatan masih sibuk dengan tanaman padinya.
Senada juga dilontarkan Lanang (32), petani cabai yang memiliki satu petak tanaman itu berharap pemerintah lebih bijak menyikapi fenomena harga cabai. Ia akan merasa puas jika stabilitas harga cabai tetap terjaga.
"Meski banyak yang panen, keinginan wong cilik (petani) harga tidak terlalu merosot," imbuh Lanang.
Perlu diketahui, selama ini kata Lanang, petani di daerahnya belum pernah ada perhatian pemerintah untuk patani cabai. Dia ingin ketika ada kegagalan dalam usahanya, bantuan pemerintah datang.
"Selama ini kita biaya mandiri, jika gagal pingin dibantu. Kalaupun hari ini harga cabai mahal, ketika panen tidak berubah," pungkasnya. [rof/ito]