Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Korban tenggelam yang selamat asal Desa Gaji, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban sudah pulang dijemput keluarganya. Santri Pondok Pesantren (Ponpes) Langitan tersebut adalah Syamsud Dhuha (23).
Samsud Dhuha salah seorang santri Komplek B Asy-Syafi'I itu telah sampai di kampung halamannya sekitar pukul 23.30 WIB. Dengan dijemput beberapa keluarganya yang berangkat ke Babat rombongan.
Baca juga [Hingga Siang Ini, 7 Santri Belum Ditemukan]
"Setelah mendapatkan kabar, malamnya keluarga langsung menjemput di Babat," ungkap Dhuha sapaan akrabnya kepada blokTuban.com, Sabtu (8/10/2016).
Ditambahkan Dhuha, ia mengaku senang bisa berkumpul lagi dengan keluarga. Tapi ia masih trauma dengan tragedi tersebut, pasalnya beberapa temanya yang ia kenal masih belum ditemukan dan masih dalam proses pencarian.
"Trauma mas, soalnya teman yang saya kenal masih belum ditemukan," tambahnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, tragedi perahu yang terbalik di sungai bengawan solo itu mengangkut sebanyak 25 santri Ponpes Langitan, dan ke 18 santri yang selamat itu dikumpulkan di Mapolsek Babat, Kabupaten Lamongan. [hud/rom]