Reporter: Dwi Rahayu
blokTuban.com - Paham radikalisme dan terorisme masih menjadi momok menakutkan di tengah masyarakat. Mencegah hal tersebut berkembang di masyarakat, Satuan Polisi Pamong Praja di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur bersinergi dalam peningkatan kemampuan, Kamis (6/10/2016).
Dalam kegiatan bertajuk Sinergitas Satpol PP dengan aparat terakit lainnya tersebut, Satpol PP Kabupaten Tuban ditunjuk sebagai tuan rumah. Peserta merupakan perwakilan dari aparat Satpol PP se wilayah Bakorwil II Bojonegoro yang meliputi Kabupaten Bojonegoro, Tuban, Lamongan, Jombang, Mojokerto, Kota Mojokerto, Kediri dan Kota Kediri.
"Sesuai perintah dan instruksi Gubernur Jawa Timur, agar Satpol PP mampu mengantisipasi dan mencegah bahaya kekerasan dan radikalisme," kata Kepala Satpol PP Provinsi Jawa Timur, Sutartib.
Oleh karena itu, lanjut Sutartib, diharapkan Satpol PP tanggap dan mampu mendeteksi sejak dini terhadap ancaman teroris di tengah-tengah masyarakat, dengan melakukan operasi yustisi.
"Ancaman terbesar terorisme bukan hanya terletak pada aspek serangan fisik, seperti serangan bom. Tapi justru serangan propaganda yang secara massif menyasar pola pikir dan pandangan masyarakat yang berbahaya," ujar Sutartib. [dwi/rom]
