Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Dengan semangat menumbuhkan minat baca masyarakat terutama siswa-siswi sekolah Dasar (SD) sampai tingkatan
umum salah satu guru les privat di Desa Wolutengah, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban merintis perpustakaan.
Perpustakaan yang berada di rumahnya tersebut saat ini masih minim pengunjung, hal itu dikarenakan minat baca masyarakat sekitar masih rendah. Meskipun begitu dengan adanya bimbingan belajar yang dikelolanya, perpustakaan itu diharap bisa menunjang dalam proses pembelajaran di luar sekolah.
Tri Kasih (30) perintis perpustakaan tersebut mengatakan awalnya perpustakaan yang dirintis sejak Mei 2014 itu memiliki koleksi buku bacaan sebanyak kurang lebih 500 buku yang dibeli dari uang pribadi. Dari angka itu, saat ini perpustakaan yang diberi nama 'Oase Ilmu' itu telah memiliki koleksi buku sebanyak 1.000 lebih yang terdiri dari buku bacaan anak-anak, novel dan buku pengetahuan umum.
"Saya juga menerima sumbangan buku, tetapi sumbangan itu saya seleksi dulu apakah layak atau tidak," ungkapnya kepada blokTuban.com, Rabu (7/9/2016).
Perintis Perpustakaan yang juga sebagai guru les privat tersebut saat ini telah mempunyai sekitar 22 siswa-siswi Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) murid les. Sehingga perpustakaan itu sangat penting untuk bahan bacaan mereka setiap hari.
Tri Kasih menambahkan, ia berkeinginan untuk mengumpulkan anak-anak supaya ada kegiatan dan dengan membaca maka anak-anak akan memperoleh ilmu pengetahuan lebih luas. "Untuk minat baca masyarakat sendiri, di sini masih lumayan rendah, oleh karena itu saya ingin menumbuhkannya dengan membuka perpustakaan ini," tuturnya.
Bagi peminat baca yang ingin berkunjung di perpustakaan ini tidak dipungut biaya, selain itu bagi yang ingin meminjam buku diberikan waktu selama satu minggu dan harus dikembalikan. [hud/col]
