Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Di tengah bisingnya pabrik semen yang berada di kawasan Kecamatan Kerek, warga Dusun Luwuk, Desa Kedungrejo, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban ini dapat diancungi jempol, pasalnya warga tersebut mampu mengembangkan ternak bebek petelur.
Peternakan yang dirintis sejak tahun 2011 lalu itu telah mempunyai penghasilan yang lumayan, hal itu dikarenakan selain telur yang dihasilkan tersebut untuk diasin dan dijual, peternak ini juga menetaskan telur-telur yang telah berhasil diproduksi oleh indukan.
Peternak bebek Dusun Luwuk, Sukir (38) mengatakan, indukan yang berjumlah 100 ekor tersebut dalam sehari bisa memproduksi telur hingga 70 butir apabila cuaca bagus, namun apabila cuaca tidak menentu hanya mampu produksi telur sekitar 40 butir telur.
"Prospek saya yakni menetaskan telur, namun selain ditetaskan, telur bebek ini juga diasin," ujar Mbah Sukir, sapaan akrabnya kepada blokTuban.com, Sabtu (3/9/2016).
Mbah Sukir sapaan akrabnya menambahkan, telur-telur yang berhasil diproduksi tersebut dan sudah diasinkan dijual dengan harga Rp1.800 per butir, sedangkan telur yang khusus untuk ditetaskan sendiri seharga Rp2.000 apabila ada yang membeli. "Untuk telur asin saya jual di warung-warung, namun sebagia saya tetaskan sendiri agar bebek lebih banyak," tambahnya.
Dengan mengembangkan telur yang ditetaskan sendiri itu, peternakan bebek milik Sukir berkembang menjadi 250 ekor. [hud/rom]
Warga Kedungrejo, Kembangkan Ternak Bebek
5 Comments
1.230x view