Reporter: Edy Purnomo
blokTuban.com - Tindakan tegas yang dilakukan petugas kepolisian di hari pertama diberlakukannya Sistem Satu Arah (SSA) di Jalan Basuki Rahmat pada hari pertama, Senin (1/9/2016) kemarin tampaknya belum banyak membuat efek jera bagi para pelanggar. Padahal di hari pertama, petugas sudah menilang sekitar 161 pengendara yang nekad menerobos jalur Basuki Rahmat dari arah barat menuju ke timur.
Hari kedua, Selasa (2/9/2016), petugas masih menemukan banyak pengendara yang nekad menerobos jalan."Hari kedua masih banyak kita temukan pelanggaran," jelas Kanit Turjawali Satlantas Polres Tuban, Ipda Asik, ketika dikonfirmasi.
Asik menjelaskan, dari pukul 09.00 sampai pukul 16.00 WIB hari ini, petugas tercatat telah menilang 145 pelanggar yang kedapatan melawan arus di Jalan Basuki Rahmat. "Sampai jam 16.00 ini ada 145 pelanggar," kata Asik.
Asik menjelaskan, ketika ditanya petugas banyak alasan yang dikemukakan para pelanggar. Mulai dari alasan tidak paham SSA, tidak melihat rambu-rambu, dan juga ada yang beralasan karena rute yang terlalu memutar akibat perubahan jalur.
Diketahui, SSA di Jalan Basuki Rahmat sebelumnya sudah disosialisasikan dan juga dipasang rambu-rambu. Petugas berharap pengendara mematuhi aturan baru tersebut demi ketertiban lalu lintas di Tuban. [pur/col]