Ratusan Siswa RA Unjuk Kebolehan Menggambar

Reporter: Mochamad Nur Rofiq

blokTuban.com – Ratusan siswa Raudatul Athfal (RA) ikuti ajang kreasi seni  menggambar tingkat Kecamatan Bangilan yang berlangsung di Pendopo Kecamatan, Kamis (1/9/2016). Acara ini terselenggara berkat kerja sama Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA) Bangilan dengan salah satu produsen pena, pensil, perlengkapan kantor terbesar dan tertua di dunia.

“Kegiatan ini dikuti 155 siswa dari 8 lembaga RA yang berada di Bangilan,” ujar Yuyuk Nur Hayati kepada blokTuban.com, Kamis (1/9/2016).

Mata lomba pada kesempatan ini hanya pada ketrampilan menggambar dan mewarnai, jadi semua alat sudah dipersiapkan pihak pendukung. Tujuannya dari kegiatan ini sendiri, untuk menggali potensi siswa dalam bakat kesenian yang mungkin selama ini belum muncul. Beberapa siswa tampak tampil percaya diri dengan berbagai kreatifitasnya.

“Kita tinggal mengatur pelaksanaannya saja, semua keperluan alat dari pihak pendukung,” imbuh wanita yang juga ketua IGRA kecamatan Bangilan itu.

Roihanatin, salah satu pendamping dari RA Muslimat NU Al Iman mengatakan, untuk mewarnai ataupun menggambar anak itu perlu kebebasan. Jadi, sebagai pendamping tidak boleh membatasi imajinasi anak. Biasanya anak-anak dalam menggambar ataupun mewarnai selalu mendapat dikte dari guru maupun pembimbingnya, sehingga itu akan menghambat ketrampilan siswa.

“Akibatnya anak-anak kurang berani bermain warana,” sambung Guru peraih juara I lomba mewarnai tingkat Kecamatan Se-Tuban selatan itu.

Menurutnya, mewarnai yang bagus itu harus menggunakan semua warna yang ada. Sehingga nanti menghasilkan perpaduan warna yang bisa berbicara (hidup) dan nikmat untuk dilihat. “Semua warna harus digunakan, agar gambar tersebut tampak hidup,” tandasnya.

Dari Pantauan blokTuban.com di lapangan, beberapa siswa nampak antusias menyelesaiakn tugas yang diberikan panitia. Para pendamping juga sudah bisa melepas para siswa untuk berimajinasi sendiri dengan warna.[rof/ito]