Rporter: Dwi Rahayu
blokTuban.com - Semua aktivitas tambang pasti akan berdampak pada lingkungan sekitar, termasuk aktivitas tambang batu kapur yang berada di atas Goa Ngerong. Selain titik rawan terjadinya runtuhan berada tepat di atas tambang batu kapur atau kumbung, juga terdapat titik rawan runtuh pada Goa Ngerong yang berlokasi di Desa/Kecamatan Rengel yang perlu diperhatikan. Titik rawan ini berpeluang akan terjadinya longsong kembali, sebab pada titik ini ketebalan goa dengan permukaan mulai menipis.
[Baca juga: Antisipasi Bencana Longsor, Tambang Liar Dioperasi], [Eksploitasi Tambang Picu Runtuhan Goa Ngerong]
Yaitu pada kedalaman 1.455 sampai 1.550 meter, dihitung dari mulut goa. Antara kedalaman tersebut merupakan titik rawan yang berpotensi terjadi runtuhan kembali, jika di atas titik ini terjadi kegiatan yang menimbulkan getaran.
"Karena, pada titik ini ketebalan tanah hanya berkisar antara 15 sampai 20 meter," kata Pembina Pecinta Alam Acarina selaku tim eksekusi pemetaan alur Goa Ngerong beberapa waktu lalu, M Ali Baharudin.
[Baca juga: Waspada Titik Rawan Runtuh Goa Ngerong]
Goa Ngerong diketahui sebagai salah satu kawasan karst atau berkumbung yang perlu dilindungi. Sebab dari aliran air Ngerong tersebut masyarakat bertumpu akan kebutuhan air, terutama untuk irigasi sawah. [dwi/rom]
