Reporter: Edy Purnomo
blokTuban.com - Musim puncak panen padi di Kabupaten Tuban, Kabupaten Bojonegoro, ataupun Kabupaten Lamongan sudah berlalu. Selain produksi gabah petani yang mulai berkurang, hargapun cenderung merangkak naik, Sabtu (13/5/2016).
Meski sudah mulai menurun, Badan Urusan Logistik (Bulog) Sub Divisi Regional III masih bisa menyerap 1.000 ton gabah petani perhari. Terbanyak, serapan gabah didapat dari Kabupaten Bojonegoro.
"Kendala penyerapan gabah memang ada, tetapi Bulog bekerjasama dengan berbagai pihak agar target bisa terpenuhi. Seperti dengan Dinas Pertanian, Kelompok Tani, ataupun dengan pihak-pihak yang terkait," jelas Kepala Bulog Sub Divre III, Efdal.
Data yang didapat blokTuban.com, total serapan gabah dari Divre ini sampai bulan Mei sekarang sekitar 33 ton, atau mencapai 39 persen dari target keseluruhan tahun 2016. Diketahui, target penyerapan tahun 2016 sebesar 95 ribu ton dari petani.
"Kita targetkan (95 ribu ton) tahun ini tercapai, sementara beras yang ada di gudang sebanyak 470 ton masih cukup untuk pemenuhan kebutuhan tujuh bulan ke depan," tandas Efdal. [pur/ito]