Reporter: Dwi Rahayu
blokTuban.com - Program Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pertanian yang digarap oleh Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewab membawa misi penting dalam menjalankan Sentra Peternakan Rakyat (SPR) di beberapa kabupaten/ kota di Indonesia. Yakni untuk menciptakan ide bisnis dari peternakan sapi yang dijalankan tahun ini.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban pun tidak tinggal diam dalam berpartisipasi menjalankan program nasional tersebut. Di mana program yang bakal berjalan tiga tahun kedepan tersebut merupakan program edukasi berimbas jangka panjang bagi peternak.
Pasalnya, potensi peternakan di Tuban khususnya cukup mumpuni. Disayangkan apabila peternak bergerak sendiri-sendiri dalam lingkup kecil pula.
Diketahui, Dinas Pertanian dan Peternakan (Dispertan) melalui Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan tengah memberikan edukasi atau pengembangan wawasan bagi peternak di tiga kecamatan percontohan. Yakni Palang,Tambakboyo dan Jatirogo.
"Peternak saat ini kalau tidak sedang butuh (uang), tidak dijual. Apabila mereka berfikir bisnis, pada waktu panen semestinya dijual," kata Kapala Bidang (Kabid) Peternakan dan Kesehatan Hewan, Pipin Diah Larasati.
Pipin berkeyakinan program SPR dapat berhasil dijalankan di Tuban. Sebab, Bumi Wali memiliki populasi sapi betina nomor dua setelah Sumenep.[dwi/ito]