Reporter: Dwi Rahayu
blokTuban.com - Target Pendapatan Asli Daerah (PAD) Dinas Perekonomian dan Pariwisata (Disperpar) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban meningkat 3 persen di tahun 2015 ini.
Data yang dihimpun blokTuban.com menunjukkan, target PAD Disperpar meningkat dibanding tahun sebelumnya, Rp6,1 miliar. Di tahun 2015 kali ini, menjadi Rp6,3 miliar.
"Target PAD setiap tahun diupayakan meningkat. Namun tidak luput diperhatikan juga faktor yang mendukung peningkatan target," ungkap sekretaris Disperpar, Endang Trimeidya kepada blokTuban.com.
Mei, sapaan akrab Endang Trimeidya menambahkan, faktor yang diperhatikan di antaranya, potensi pada tiap-tiap sektor. Selain itu, pembenahan fasilitas juga dilakukan guna menunjang retribusi daerah khususnya pada Disperpar.
Beberapa sektor yang dikelola oleh Disperpar sejauh ini berperan penting sebagai pendapatan daerah. Perputaran pendapatan daerah atau pajak yang diterima daerah pun dipergunakan untuk pembangunan kembali.
Sektor yang dikelola Disperpar di antaranya,jasa umum meliputi pasar yang dikelola langsung pemerintah melalui Disperpar yakni Pasar Baru, Pasar Pramuka, Pasar Sore/Atom, Pasar Jatirogo, Pasar Bangilan, Pasar Montong dan Pasar Karangagung.
Selain itu ada pula dari retribusi jasa usaha yakni pemakaian kekayaan daerah, penyewaan tanah dan bangunan. Berikutnya, retribusi pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan, seperti bagian laba atas penyertaan modal pada perusahaan milik daerah/ BUMD.
Terakhir retribusi lain-lain PAD yang sah meliputi penerimaan jasa giro, pendapatan hasil eksekusi atas jaminan, pendapatan dari pengembalian, hasil pengelolaan dana bergulir, penerimaan lain-lain, fasilitas sosial dan fasilitas umum. [dwi/col]