Curah hujan dengan intensitas hujan tinggi di Kabupaten Tuban, yang terjadi beberapa pekan trakhir ini, membawa dampak yang cukup besar bagi masyarakat. Selain ancaman banjir bandang yang terus mengintai, bencana tanah longsor rupanya juga perlu diwaspadai.
Jembatan Glendeng yang berada di Desa Simo, Kecamatan Soko dan menghubungkan Kabupaten Tuban dan Bojonegoro mulai Sabtu (21/5/2022) ditutup total bagi kendaraan dan pejalan kaki.
Administrator Perhutani KPH Tuban, Miswanto berencana menebar satu ton benih tanaman berakar keras di tepian sungai di Kabupaten Tuban. Upaya tersebut untuk menekan potensi longsor lahan di sekitar sungai saat musim hujan tiba.
Dalam rangka mencegah bencana longsor, Dandim 0811 Tuban, Letkol Inf Suhada Erwin, bersama Forkopimka Rengel melaksanakan penanaman rumput vetiver, bertempat di Bantaran Sungai Bengawan Solo Desa Tambakrejo, Kecamatan Rengel, Rabu (23/3/2022).
Tanggul Sungai Pring yang berada di Desa Plumpang, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban yang ongsor beberapa hari yang lalu, menghambat aliran sungai setempat karena beberapa pohon bambu yang ikut longsor menutupinya.
Intensitas hujan yang tinggi beberapa bulan belakangan ini, memang cukup membuat masyarakat resah. Pasalnya banyak musibah yang datang silih berganti di beberapa daerah yang ada di Indonesia, termasuk Kabupaten Tuban.
Sisa-sisa material longsor yang terjadi di jalan Desa Pakis menuju Menyunyur, Kecamatan Grabagan, Kabupaten Tuban mulai dibersihkan. Kegiatan gotong royong tersebut kolaborasi antara warga desa dan TNI Koramil 0811/20 Grabagan, Selasa (8/3/2022).
Petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban melakukan pembersihan material longsor di Dusun Telo, Desa Pakis, Kecamatan Grabagan, Kabupaten Tuban.
Jembatan yang membentang di atas Kali Kening penghubung antara Desa Selogabus, Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban dan Desa Sumberejo, Kecamatan Trucuk, Bojonegoro longsor pada Kamis (2/12/2021) sekitar pukul 19.00 WIB.
Proyek pengerjaan Jalan Lingkar Selatan (JLS) atau Ringroad Kabupaten Tuban diduga mengakibatkan tanah permukiman warga yang berada di RT/1 RW/10 Desa Prunggahankulon, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban terancam longsor.
