2 Desa di Tuban Krisis Air Bersih
Per tanggal 26 Juli 2019, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tuban telah menerima dua desa krisis air bersih. Keduanya berada di Kecamatan Parengan yaitu Desa Sembung dan Pacing.
Per tanggal 26 Juli 2019, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tuban telah menerima dua desa krisis air bersih. Keduanya berada di Kecamatan Parengan yaitu Desa Sembung dan Pacing.
Jajaran Kepolisian Polres Tuban membagikan sebanyak lima tangki air bersih di Dusun Randubanjar, Desa Sambongrejo, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban, Jumat (12/7/2019).
Dampak kemarau 2019 telah nampak nyata di Kabupaten Tuban, tepatnya di Desa Karanglo, Kecamatan Kerek.
Kabupaten Tuban telah memasuki musim kemarau. Kendati demikian hujan di bulan Juni disertai puting beliung telah merusak lima unit rumah milik warga di Desa Leran Kulon, Kecamatan Palang.
Mengacu musim kemarau yang terjadi di Kabupaten Tuban pada Tahun 2018, bahwa ada beberapa wilayah di Kabupaten Tuban yang mengalami penurunan debit sumber air diantaranya adalah Kecamatan Senori, Kecamatan Bangilan, Kecamatan Parengan Kecamatan Grabagan dan Kecamatan Semanding.
Bulan April 2019 lalu Badan Meteorologi Klimatologi dan Gofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas III Tuban telah mengumumkan bahwa wilayah Bumi Wali telah memasuki musim kemarau. Sedikitnya ada empat fakta menarik yang harus disimak oleh masyarakat seputar musim kemarau tahun ini.
Sejak krisis air bersih melanda sebagian wilayah di Kabupaten Tuban sekitar tiga bulan lalu, sudah jutaan liter air bersih yang dibagikan oleh Pemkab Tuban pada masyarakat. Melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), setiap hari minimal tiga tangki air bersih dibagikan ke desa-desa yang membutuhkan.
Pada musim kemarau, tanaman cabai juga membutuhkan air yang cukup untuk memaksimalkan kualitas dan tumbuh kembang tanaman. Akan tetapi, hal demikian hanya bisa diperoleh di wilayah ataupun lingkungan cukup air.
Musim kemarau yang berkepanjangan, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruangan (PUPR) Bidang Pengairan Kabupaten Tuban tidak menganjurkan para petani melakukan tanam.
Memasuki puncak - puncak kemarau, pada bulan September akan sering terjadi cuaca ekstrim, Badan Penanggulangan Bencana(BPBD) menghimbau kepada masyarakat harus lebih berhati - hati.